Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Kesalahan Fatal Jungler Assassin di Honor of Kings

jungler assassin di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)
jungler assassin di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)

Jungler assassin di Honor of Kings merupakan tipikal jungler yang biasanya memiliki damage dan mobilitas yang tinggi. Kecepatannya dalam melakukan farming di area jungle menjadi salah satu kelebihannya. Makanya, gak heran jika jungler tipe assassin lebih cepat mencapai level empat untuk masuk ke area pertempuran.

Sayangnya, banyak pemain yang lupa bahwa jungler tipe assassin jauh lebih rapuh dibanding jungler tipe fighter/tank. Meski memiliki damage dan mobilitas yang tingi, pertahanannya yang mudah ditembus bisa membuatnya mudah tereliminasi. Terlebih, jungler dengan tipe assassin lebih banyak membeli equipment dengan status damage, bukan defend.

Maka dari itu, sebagai langkah preventif agar tak merugikan tim, pelajari empat ulasan mengenai kesalahan fatal jungler assassin di Honor of Kings yang wajib kamu hindari berikut ini. Simak sampai habis!

1. Maju sendirian ke area team fight berulang kali tanpa belajar dari kesalahan

maju sendirian ke area team fight di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)
maju sendirian ke area team fight di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)

Jungler assassin memang menghasilkan damage yang lebih besar dibanding tipe jungler lainnya. Namun, hero ini memiliki ketahanan damage yang rendah, sangat rentan terhadap burst damage dari lawan. Dalam ranah team fight, seorang jungler assassin biasanya menjadi finisher, mengeliminasi lawan ketika bar health point (HP) rendah atau semua skill-nya sudah digunakan.

Maka dari itu, penting untuk diperhatikan kapan harus masuk dan keluar dari area team fight. Masalahnya adalah, masih banyak jungler assassin yang maju sendirian ke area team fight dengan harapan bisa mengeliminasi semua lawannya. Pada akhirnya, dia tereliminasi lebih awal dan kekurangan pemain saat team fight berlangsung. Lebih buruknya, hal ini terus dilakukan berulang kali tanpa belajar dari kesalahan.

Menunggu momen adalah tindakan wajib bagi seorang assassin saat team fight berlangsung. Dia harus mencari celah untuk masuk dan keluar untuk memaksimalkan damage dan tingkat survive. Masuk ke area team fight seorang diri merupakan tindakan ceroboh yang dapat merugikan rekan tim.

2. Berfokus pada tank lawan di area depan, bukan lawan yang menghasilkan damage terbesar

menargetkan tank di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)
menargetkan tank di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)

Jungler assassin memang menghasilkan damage yang besar dan bisa mengeliminasi lawan secara instan. Akan tetapi, damage yang dia berikan harus pada target yang tepat. Contoh targetnya adalah hero marksman atau mage. Selain mudah dieliminasi, hero tersebut juga penghasil damage utama bagi lawan.

Kesalahan terbesar seorang jungler assassin terletak pada target yang punya HP tebal seperti tank. Walaupun seorang tank mudah ditargetkan karena posisinya paling depan, tetapi sangat sulit untuk dikalahkan. Menghabiskan skill untuk tank lawan di saat team fight berlangsung tidak akan memberi banyak keuntungan bagi tim.

3. Mudah terpancing dengan lawan yang berjalan di luar penglihatan tim

contoh mudah terpancing lawan di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)
contoh mudah terpancing lawan di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)

Mobilitas kebanyakan assassin memang gak bisa dianggap remeh, mampu berpindah tempat dengan cepat berkat skill-nya. Namun, bukan berarti tidak ada cooldown skill yang harus diperhatikan. Hal ini sering dimanfaatkan lawan untuk memancing assassin agar bisa tereliminasi dengan mudah. Contohnya adalah terpancing dengan lawan yang berjalan di luar penglihatan tim.

Memerhatikan map menjadi kunci dalam hal ini. Jika banyak pemain lawan yang tidak terlihat di bilah map, jangan pernah maju sembarangan, khususnya di dekat area rerumputan. Meski kamu memiliki banyak skill dash sekalipun, lawan bisa menggunakan efek crowd control yang secara singkat membatasi pergerakanmu.

4. Melupakan objekif dan terlalu fokus pada jumlah hero yang berhasil dieliminasi

contoh selalu melakukan team fight di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)
contoh selalu melakukan team fight di Honor of Kings (dok. TiMi Studio Group/Honor of Kings)

Jungler assassin memiliki kecenderungan untuk mengeliminasi lawan dibanding tipe jungler fighter/tank. Hal ini berkat damage yang dia hasilkan jauh lebih besar dan punya mobilitas lebih baik. Namun, ini bisa menjadi senjata makan tuan, berfokus pada jumlah lawan yang dieliminasi dibanding objektif dalam pertandingan. 

Padahal, objektif seperti mengeliminasi overload, tyrant, atau menghancurkan turret jauh lebih baik untuk diutamakan. Jumlah eliminasi lawan memang baik untuk perolehan gold dan melengkapi slot equipment yang masih kosong. Akan tetapi, terlalu fokus pada perolehan eliminasi lawan bisa berakibat pada kesalahan fatal, seperti maju sembarangan, mengabaikan minion lawan, atau tidak mempedulikan kemenangan.

Jungler dengan tipe assassin memang punya banyak keuntungan, baik dari segi damage dan mobilitas. Namun, ada banyak kesalahan fatal jungler assassin di Honor of Kings dan hal ini wajib dihindari, khususnya saat team fight berlangsung. Perlu diingat, kesalahan sedikit saja di Honor of Kings bisa berakibat fatal dan lawan bisa membalikkan keadaan kapan saja.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Andri Yanto
EditorAndri Yanto
Follow Us