6 Fakta Menarik Astro Bot, Game of The Year The Game Awards 2024  

Bukan sekadar game biasa yang dirilis oleh pengembang game, kehadiran Astro Bot juga sebagai bentuk perayaan ulang tahun ke-30 dari PlayStation. Karenanya, di sepanjang permainan pemain akan menemukan sekitar 183 karakter game PlayStation lainnya, seperti Eve dari Stellar Blade, Kratos dari God of War, ataupun Silent dari Fall Guys. Mereka ditampilkan dengan visual robot bermata biru khas game ini yang kian futuristik dan menggemaskan. Para karakter dari waralaba game PlayStation yang muncul di game ini disebut sebagai VIP Bot. Namun, para pemain harus melewati sejumlah rintangan yang cukup sulit untuk dapat menemukan para VIP Bot.

Permainan dalam Astro Bot dimulai dengan cerita penjelajahan menggunakan kapal induk luar angkasa yang ditumpangi oleh Astro dan rekan-rekan Bot. Namun, dalam perjalanan, mereka tiba-tiba diserang oleh Space Bully Nebulax, alien yang menjadi villain dalam game ini. Serangan tersebut membuat kapal induk meledak hingga bagian kapal tercerai-berai.

Tak hanya itu, Astro pun harus terpisah dari Bot lainnya yang terdampar di berbagai planet. Kejadian itu membuat Astro harus menjelajahi galaksi dan mencari rekan-rekannya. Pencarian Bot itulah yang menjadi misi utama dalam game ini.

Game seperti Astro Bot ini sudah sudah tidak asing. Pasalnya, ada cukup banyak game serupa sebelum kemunculan Astro Bot. Sebut saja salah satunya Super Mario yang begitu legendaris dan cocok dimainkan oleh semua kalangan dari berbagai usia. Karakteristik seperti inipun dimiliki oleh Astro Bot. Meski game yang dimainkan sangat family friendly layaknya Super Mario, game ini juga menghadirkan variasi tingkat kesulitan yang berbeda sehingga para pemain bisa menantang diri mereka untuk melalui rintangan yang lebih sulit di setiap levelnya. Tentunya, ini membuat Astro Bot menjadi game yang gak membosankan dan bisa tetap seru dimainkan oleh orang dewasa.

Sebelum menjadi game platformer dengan variasi tingkat kesulitan seperti sekarang, Astro Bot sempat direncanakan untuk menjadi game open world. Jenis game seperti ini mengharuskan para pemain untuk mengeksplorasi dunia game dengan bebas sehingga tidak ada peraturan atau alur yang ditetapkan. Hal ini diungkapkan oleh sang sutradara, Nicolas Doucet, saat melakukan wawancara dengan majalah Edge. Namun, rencana ini diurungkan karena Doucet dan Team Asobi akhirnya lebih memilih untuk melahirkan game platformer dengan variasi tingkat kesulitan. Mereka ingin memuaskan tiap pemain mencakup pemula ataupun yang sudah berpengalaman dengan tingkat kesulitan yang beragam tersebut.

Astro Bot digambarkan dengan visual robot kecil dengan warna putih dan aksen biru pada pergelangan tangan dan kaki, badan, serta matanya. Warna putih dan biru yang dimunculkan memberikan kesan futuristik, namun, tetap sederhana. Desainnya yang simpel dan menggemaskan bikin Astro Bot menjadi maskot terbaru PlayStation saat ini.

Asto Bot mendapatkan cukup banyak perhatian dan ulasan positif. Tak hanya itu, game satu ini juga berhasil meraih predikat paling didambakan di The Game Awards, yakni Game of the Year (GOTY). Bukan cuma satu, Astro Bot juga diakui sebagai Best Game Direction dan Best Action/Adventure Game, lho!

Sayangnya, kemenangan yang diraih oleh Astro Bot menimbulkan cukup banyak perdebatan di kalangan gamer. Tidak sedikit yang menilai bahwa Astro Bot memang bagus, namun, belum cukup untuk meraih predikat prestisius ini. Meski begitu, Astro Bot tetap layak mendapatkan gelar kehormatan tersebut karena beberapa variabel pendukung, mulai dari desain, visual, hingga pengalaman bermain yang seru dan menawarkan teknologi berbasis VR.

Astro Bot bisa jadi pilihan game untuk dimainkan saat kamu bosan dengan game kompetitif. Game ini juga cocok kamu kenalkan kepada keluarga karena genrenya yang family friendly dan sangat mudah untuk dimengerti. Gimana? Kamu tertarik memainkan game terbaik di 2024 ini?