Sama seperti industri hiburan lainnya, industri video game juga bergantung pada inovasi dan ide segar dari para developer indie. Developer AAA dengan nama besar memang selalu melahirkan game-game berkualitas, namun kebanyakan, kurang dalam hal inovasi.
Selain selalu membawa inovasi-inovasi menarik, game-game indie juga dikenal karena ceritanya yang fantastis. Berikut 7 game indie terbaik dengan cerita fantastis.
Spiritfarer merupakan game simulasi manajemen yang berlatar di dunia dengan visual yang indah. Pemain mengendalikan protagonis bernama Stella yang ditugasi peran sebagai Spiritfarer, nakhoda kapal feri yang bertanggung jawab untuk membantu jiwa-jiwa yang mati menuju alam baka. Dunia dari game ini sangat kaya dan unik dengan berbagai karakter akan membangun hubungan dengan Stella. Pada game ini, pemain akan menemukan jawaban dari masa lalu Stella dan bagaimana ia bisa menjadi pemandu untuk jiwa-jiwa yang tersesat.
Dikembangkan oleh salah satu developer yang ahli dalam membuat game horor yaitu Frictional Games, SOMA merupakan game mengerikan berlatar di dunia post-apokaliptik. Pemain berperan sebagai karakter bernama Simon yang terbangun di sebuah fasilitas penelitian bawah laut yang kacau, tanpa ingatan sama sekali bagaimana ia bisa berada di sana. Selain gameplay yang menarik, cerita dari game ini juga menjadi alasan mengapa banyak yang suka dan tertarik untuk memainkannya.
Terinspirasi dari cerita coming-of-age, Oxenfree merupakan game horor supernatural yang berlatar di sebuah pulau terpencil yang misterius. Pada game ini, pemain memerankan seorang remaja bernama Alex yang sedang berkemah di akhir pekan bersama dengan teman-temannya. Di saat menjelajahi gua sekitar, Alex secara tidak sengaja membuka portal dimensional menggunakan radionya. Meski punya banyak momen-momen memikat, fokus terhadap hubungan dan komunikasi jadi bagian paling kuat dari game ini.
Sebagai game petualangan single-player, Night in the Woods memang lebih berfokus pada cerita. Melalui game ini, pemain bakal menjadi saksi dari perjalanan sang karakter utama yaitu Mae, di saat ia kembali ke kampung halamannya setelah putus kuliah karena kondisi mental yang terus menurun. Menampilkan tema dari penyakit mental, masalah keuangan dan “matinya” sebuah kota kecil, Night in the Woods menyajikan pengalaman naratif yang memuaskan dari awal hingga akhir.
Terkadang game dengan cerita terbaik adalah yang sulit untuk dipahami dan Inside jelas menjadi game dengan karakteristik semacam itu. Game platformer dengan elemen puzzle menampilkan seorang anak tanpa nama yang menyusuri dunia distopia yang kelam dan aneh. Ke mana ia berjalan dan apa tujuannya menjadi misteri besar pada game ini dan pemain harus terus maju untuk mengungkap itu semua. Sebagai game dengan cerita yang luar biasa, Inside sering dinilai sebagai salah satu indie terbaik sepanjang masa.
Meski hadir dalam bentuk game simulasi berjalan, What Remains of Edith Finch merupakan game dengan banyak penghargaan bergengsi yang sangat berfokus pada cerita. Berperan sebagai Edith Finch, pemain diajak untuk menjelajahi rumah Finch yang misterius dan juga sekitarnya. Game ini akan membuat pemain mempertanyakan keaslian dari informasi yang diberitahukan kepada mereka dan mengungkapnya lewat fakta kelam yang tidak mereka duga sebelumnya.
Firewatch merupakan game petualangan yang dirilis pada 2016. Protagonis pada game ini adalah seorang pria bernama Henry, yang bekerja sebagai penjaga hutan di Shoshone National Forest. Dalam pekerjaan yang tampak membosankan, Henry kemudian dihadapkan dengan serangkaian kejadian misterius yang memantik rasa penasarannya. Pada game ini, pemain akan diajak untuk mencari jawaban dari kejadian-kejadian misterius sembari merasakan kesunyian di dalam hutan, seorang diri.
Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game indie dengan cerita fantastis. Dari 7 game di atas, mana yang paling ingin kamu mainkan?