5 RPG Jadul PS1 yang Layak Dapat Remake

Sampai saat ini, Suikoden II (1998) masih menjadi salah satu RPG terbaik sepanjang masa. Game ini digarap nyaris sempurna dalam beberapa aspek, mulai dari cerita yang dramatis dan penuh intrik, gameplay yang variatif, dan replayability yang tinggi. Ia juga menawarkan fitur base building dengan 108 karakter yang bisa direkrut. 

Sebenarnya, game ini masih sangat oke dimainkan pada era modern ini. Grafik piksel yang halus dan detail masih sangat nyaman dinikmati. Namun, remake dengan peningkatan grafik atau penambahan pengisi suara sepertinya bakal sangat diapresiasi. Kunci dari kesuksesan remake game ini hanya satu: jangan terlalu mengubah narasi cerita yang sudah sangat epik.

Chrono Trigger (1995) adalah game populer yang diciptakan oleh kolaborasi pencipta Final Fantasy dan Dragon Quest. Ia memiliki cerita tentang perjalanan waktu. Namun, Chrono Trigger dikemas dengan sangat apik dan dinamis. Detail-detail kecil dari game ini yang bikin Chrono Trigger menjadi mahakarya yang tak bisa dilupakan. Chrono Trigger terasa seperti sebuah dunia yang hidup.

Remake dengan visual ala Dragon Quest XI (2017) sangat cocok untuk game ini. Apalagi, karakternya juga didesain oleh orang yang sama: Akira Toriyama. Game ini memiliki replayability tinggi dengan banyak alternatif cerita dan ending. Ini saja sudah jadi resep game yang diminati. Lihat saja Baldur's Gate 3 (2023) dan The Witcher 3 (2015) yang pernah menjadi Game of the Year ajang The Game Awards.

Xenogears (1998) adalah RPG unik yang menggabungkan unsur fantasi dengan fiksi ilmiah. Selain tema unik, ia memiliki cerita drama yang menyentuh dan seru. Mekanisme gameplay-nya pun unik. Kamu bisa bertarung dengan karaktermu atau mengandalkan kekuatan robot super dengan menaikinya. 

Game ini wajib banget mendapat remake. Grafik next-gen saat ini akan menambah keren unsur fiksi ilmiah game ini. Belum lagi, adanya pengisi suara bakal memberikan nyawa pada kisah cinta menembus zaman antara Fei Fong Wong dan Elhaym Van Houten. Musik soundtrack adalah satu hal yang harus dipertahankan dalam versi remake, khususnya lagu "Small Two of Pieces" yang sudah ikonik banget.

Chrono Cross (1999) adalah RPG PlayStation lainnya yang masih sangat dicintai para gamer. Game ini menceritakan pemuda bernama Serge yang melakukan perjalanan ke dunia pararel untuk mengungkap rahasia dua dunia tersebut. Sama seperti waralaba Suikoden, game ini menawarkan playable characters yang banyak. Totalnya mencapai 45 karakter, lho!

Sebenarnya, game ini sudah merilis versi remaster berjudul Chrono Cross: The Radical Dreamers Edition (2022) dengan peningkatan visual dan beberapa fitur baru. Namun, game remaster tersebut mendapat banyak kritikan karena eksekusinya yang buruk. Game ini lebih layak dibikin remake dengan game engine terbaru dan cerita yang lebih dikembangkan.

Dulunya, game The Legend of Dragoon (1999) adalah RPG paling keren pada era PS1. Ia memiliki karakter dengan zirah keren layaknya anime Saint Seiya. Meski memiliki grafik low poly khas zaman tersebut, The Legend of Dragoon masih bisa memberikan vibes cerita dan karakter yang keren luar biasa.

Satu hal yang menonjol dari game ini adalah mekanisme pertarungannya yang sangat seru. Itu bisa dipoles dan dikembangkan untuk memberikan gameplay unik yang pasti menarik minat para gamer saat ini. Remake dari game ini juga harus membuat desain karakternya tampil lebih kece dan menyesuaikan desain zaman sekarang. 

RPG era PS1 memang selalu memiliki kualitas yang luar biasa. Remake akan memberikan kesempatan pada gamer baru untuk mencicipi deretan mahakarya tersebut tanpa perlu menyesuaikan diri dengan visual jadul. Jadi, yang mana, nih, yang paling kamu harapkan dapat remake?