Update Patch Terbaru Honor of Kings 13 Februari 2025

Liu Shan merupakan seorang tank/support yang mengharuskannya selalu berada di garda terdepan. Selain melindungi rekannya dari fatal damage, dia juga memiliki banyak skill dengan efek crowd control. Sayangnya, cooldown skill dari Liu Shan terlalu lama dan kurang efektif di dalam pertarungan. Makanya, di-update patch terbaru ini, dia memperoleh buff yang mengurangi cooldown dari semua skill-nya.

• Skill pertama—Overcharge: cooldown skill sebelumnya 10 detik (-0,6 detik per level skill), menjadi 9 detik (-0,4 detik per level skill). Selain itu, dia juga memperoleh penambahan shield yang sebelumnya 600 (+120 per level skill) (+14 persen HP ekstra), menjadi 650 (+130 per level skill) (+14 persen HP ekstra)
• Skill kedua—Robo Smash: cooldown skill sebelumnya 8 detik (-0,4 detik per level skill), menjadi 7,5 detik (-0,3 detik per level skill)
• Skill ultimate—Take it for a Spin: ada penambahan mekanik selama penggunaan ultimate-nya. Faktanya, untuk setiap detik selagi berputar, menimbulkan 15 persen (+7,5 persen per level skill) slow selama 0,5 detik. Namun, ada penghapusan mekanik yang membuat serangan dasarnya tidak bisa digunakan lagi selagi berputar. Tenang saja, ada juga penambahan damage dasar yang sebelumnya 240 (+80 per level skill) (+75 persen serangan fisik), menjadi 380 (+190 per level skill) (+110 persen serangan fisik ekstra)

Cirrus merupakan hero jungler yang jarang sekali dilirik oleh para pemain. Meski dia bisa melewati semua rintangan setelah mencapai level empat, damage yang dia hasilkan sangat bergantung pada skill-nya. Makanya, di-update patch terbaru ini, Cirrus memperoleh buff pengurangan cooldown di skill pertama dan keduanya.

• Skill pertama—Cloud Descending: cooldown yang sebelumnya di angka 10 detik (-0,4 detik per level skill), berubah menjadi 9 detik (-0,4 detik per level skill)
• Skill kedua—Razor Wind: perubahan cooldown skill yang tadinya 10 detik (-0,4 detik per level skill), menjadi 9 detik (-0,4 detik per level skill)

Setelah perilisannya baru-baru ini, Sakeer terlalu banyak menghasilkan damage sebagai seorang mage/support. Terlebih, efek pemulihannya juga melebihi hero support pada umumnya. Makanya, dia memperoleh nerf dari segi damage dan efek pemulihannya di patch terbaru ini. 

• Skill pasif—Firefly Protection: serangan dasar dan efek penyembuhan dari kunang-kunang yang dipanggil selama penggunaan skill mengalami perubahan, dari yang sebelumnya 60—110 (+12 persen magical attack) (+2 persen extra health), menjadi 60-110 (+10 persen magical attack) (+1.5 persen extra health). Selain itu, serangan dasar dan damage dari kunang-kunang juga diubah, dari yang sebelumnya 120—220 (+24 persen magical attack) (+4 persen extra health), menjadi 120—220 (+20 persen magical attack) (+3 persen extra health).

Han Xin merupakan hero Nakroth Arena of Valor versi Honor of Kings. Setelah perilisan global, banyak pemain yang merasa Han Xin memiliki gameplay yang tidak selincah Nakroth. Makanya, di-update patch terbaru ini, dia memperoleh buff berupa upgrade mekanika dari skill pasif, skill pertama, dan skill keduanya.

• Skill pasif—Killing Spear: Han Xin memperoleh mekanik tambahan, di mana setiap serangan dasar keempat menimbulkan 90—180 (+35 persen serangan fisik ekstra) damage fisik ekstra dan memperoleh 20 persen lifesteal. Namun, kecepatan serangannya diubah dari yang tadinya 50 persen, menjadi 25— 50 persen.
• Skill pertama—Ruthless Assault: skill pertamanya mendapatkan penyempurnaan gameplay yang meningkatkan kontrol hero saat menggunakan skill. Namun, durasi crowd control-nya dikurangi, dari yang tadinya 0,8 detik, menjadi 0,5 detik.
• Skill kedua—Fight or Die: Han Xin memperoleh penambahan mekanika dari skill keduanya, yaitu ayunan tombak tidak lagi mereset urutan serangan dasar dari pasifnya. Kini, efek ekstra yang dihasilkan serangan dasar keempat bisa dikombinasikan bersamaan dengan skill ini. Akan tetapi, damage ekstra yang dia hasilkan juga diubah, dari yang sebelumnya 250 (+50 per level skill), menjadi 150 (+30 per level skill) (450 persen serangan fisik ekstra).

Pei merupakan seorang jungler yang bisa bertransformasi menjadi tiger dan menghasilkan skill baru. Meski memiliki skill unik dan berbeda dari hero lain, tetapi jarak serangan dari mode tiger-nya ini sangat pendek. Makanya, di patch terbaru ini, dia memperoleh buff yang meningkatkan statistik dari tiger form-nya agar bisa bisa bermain lebih percaya diri.

• Skill pasif tiger form—Beastly Instincts: memperoleh peningkatan serangan fisik yang tadinya 20—62 damage fisik, menjadi 35—70 damage fisik. Selain itu, dia juga mendapatkan peningkatan pertahanan fisik dan pertahanan magis, dari yang sebelumnya 60—116, menjadi 70—140
• Skill kedua tiger form—Leaping Tiger Stance: memperoleh pengurangan cooldown, dari yang sebelumnya 8 detik (-0,6 detik per level skill), menjadi 7 detik (-0,4 detik per level skill). Namun, perubahan ini mengubah penggunaan energinya, dari yang sebelumnya 50 (+5 per level skill), menjadi 50 saja.

Ming menjadi salah satu hero support yang harus selalu berada di dekat rekan tim-nya. Pasalnya, hampir sebagian besar skill-nya berupa buff yang meningkatkan statistik rekan tim dan memberikan efek pemulihan HP. Namun, hal ini membuat Ming selalu terkena damage dan mudah tereliminasi. Makanya, dia memperoleh buff di skill pasifnya untuk bisa bertarung lebih lama.

• Skill pasif—Good Omens: Meningkatkan efek pemulihan HP-nya, dari yang tadinya 210—420 (+40 persen serangan magis), menjadi 225—450 (+40 persen serangan magis). Selain itu, dia juga memperoleh penambahan efek baru yang memulihkan 4 persen ekstra HP.

Sebagai seorang mid laner, Gao memiliki banyak kekurangan dari berbagai sisi. Contohnya, jarak serangan yang lebih pendek jika dibandingkan dengan mage lainnya, penggunaan skill yang harus berada di dekat lawan, serta sulit memberi damage di area team fight. Makanya, di patch terbaru ini, Gao memperoleh buff reduksi damage dari ultimate-nya, penyempurnaan mekanik dari skill pertamanya, serta meningkatkan jangkauan serangan dasarnya.

• Serangan dasar: meningkatkan jangkauan serangan dasarnya, dari yang sebelumnya 580, menjadi 650.
• Skill pertama—Wild Chord: memperoleh penyempurnaan mekanik yang setiap hantaman nada, kini menimbulkan damage yang sama pada minion dan monster.
• Skill ultimate—Rock Out: damage dasarnya sedikit ditingkatkan, dari yang sebelumnya 200 (+75 per level skill) (+20 persen serangan magis), menjadi 200 (+100 per level skill) (+20 persen serangan magis). Namun, skill ini mengalami perubahan buff kecepatan gerakannya, dari yang sebelumnya 50 persen (+10 persen per level skill), menjadi 50 persen saja. Selain itu, ada juga penyesuaian efek yang sebelumnya memberikan 5 persen Reduksi damage per hero lawan, menjadi 10 persen reduksi damage untuk hero lawan pertama dan 5 persen untuk setiap hero lainnya.

Setelah memperoleh buff di-update sebelumnya, Dian Wei terlalu kuat di area jungle dan hero lawan sulit menandingi efek crowd control-nya. Makanya, dia mengalami perubahan statistik di patch terbaru ini. Tenang saja, hanya ada perubahan efek slow di skill kedua dan ultimate-nya, itu pun masih membuat Dian Wei kuat di fase late game.

• Skill kedua—Outburst: sedikit mengurangi efek slow-nya di fase early game, dari yang sebelumnya 50 persen, menjadi 25 persen (+5 persen per level skill).
• Skill ultimate—Leap of Fury: efek slow-nya ini juga dikurangi selama penggunaan ultimate, dari yang tadinya 50 persen, menjadi 30 persen (+15 persen per level skill).

Update patch terbaru Honor of Kings 13 Februari 2025 mengubah banyak hal untuk delapan hero terpilih. Hero tersebut diantaranya adalah Liu Shan, Cirrus, Sakeer, Han Xin, Pei, Ming, Gao, dan Dian Wei. Menariknya, ada enam hero yang di-buff untuk memaksimalkan potensi hero tersebut dan tetap menjaga stabilitas di dalam pertandingan. Menurutmu, hero apa lagi yang pantas mendapatkan buff/nerf di patch selanjutnya?