Antara Netflix, Disney+, HBO Go, dan Prime Video, Mana yang Terbaik?
ilustrasi orang sedang menggunakan layanan streaming (freepik.com/freepik)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat ini, setidaknya ada empat layanan streaming video terpopuler di Indonesia. Keempat layanan tersebut adalah Netflix, Disney+, HBO Go, dan Prime Video. Lalu, manakah yang paling terbaik untuk berlangganan?
Jawabannya tentu tergantung preferensi masing-masing karena keempat layanan tersebut memiliki keunggulannya sendiri. Tetapi, sebagai inspirasi agar kamu tak salah pilih untuk memutuskan mau berlangganan yang mana, simak dulu ulasan lengkap yang terbaik antara Netflix, Disney+, HBO Go, dan Prime Video berikut, yuk!
1. Sejarah platform
tampilan Netflix ketika menyewakan DVD (about.netflix.com)Netflix didirikan pada 1997 oleh Reed Hastings dan Marc Randolph sebagai penyedia layanan rental DVD di Amerika Serikat. Pada 2007, Netflix memulai layanan streaming-nya. Kemudian, Netflix melakukan ekspansi ke berbagai negara. Netflix populer dengan serial dan film yang diproduksi sendiri dengan sebutan Netflix Originals. Netflix juga dikenal sebagai pionir bisnis streaming yang kemudian banyak perusahaan lain mengikutinya.
Disney+ pertama kali diluncurkan pada bulan November 2019 sebagai jawaban The Walt Disney Company atas persaingan layanan streaming yang semakin memanas. Konten-konten yang disediakan oleh Disney+ adalah film dan serial buatan Walt Disney beserta anak perusahaannya. Di Indonesia, layanan Disney+ digabung dengan Hotstar sehingga para pelanggan juga dapat menikmati lebih banyak konten lokal.
HBO Go diluncurkan pada 2010 sebagai platform khusus untuk para pelanggan TV berbayar agar bisa menikmati tayangan HBO di mana saja melalui situs atau smartphone. Pada 2020, HBO Go digantikan oleh HBO Max yang terbuka untuk siapa saja. Sedangkan di Indonesia, HBO Go masih tersedia dan bisa diakses oleh umum; tak harus pelanggan TV berbayar.
Prime Video pertama kali dirilis pada 2006 sebagai salah satu layanan Amazon Prime. Pada 2011, Prime Video mulai memisahkan diri dari bagian Amazon Prime. Barulah pada 2015 layanan ini lebih terbuka untuk seluruh dunia. Sejak Agustus 2022, Prime Video juga resmi masuk ke Indonesia.
Baca Juga: 5 Plus Minus Berlangganan Aplikasi Streaming Film, Cek Dulu!
2. Harga langganan
ilustrasi berlangganan (freepik.com/rawpixel-com)Editor’s picks
Beberapa waktu yang lalu, Netflix telah menurunkan harga langganannya. Terdapat empat jenis paket langganan Netflix di Indonesia, yaitu paket Ponsel seharga Rp54.000 per bulan, paket Basic seharga Rp65.000 per bulan, Standard seharga Rp120.000 per bulan, dan yang termahal adalah Premium seharga Rp186.000 per bulan. Keempatnya memiliki fitur masing-masing. Untuk paket ponsel, pengguna hanya bisa menonton lewat satu perangkat smartphone saja.
Sedangkan Disney+ Hotstar Hanya menawarkan satu harga paket, yaitu Rp39.000 per bulan. Tentu saja ini lebih murah dari Netflix. Bahkan, untuk harga langganan selama satu tahun, Disney+ Hotstar hanya membebankan biaya Rp199.000 saja, jauh lebih hemat dibandingkan dengan layanan streaming lainnya. Layanan tersebut dapat dinikmati di lima perangkat berbeda sekaligus termasuk untuk laptop dan smart TV. Satu akun dapat melakukan streaming secara bersamaan di dua perangkat berbeda.
Untuk HBO Go, pelanggan di Indonesia juga hanya memiliki satu opsi paket seharga Rp60.000 per bulan. Satu akun HBO Go bisa diakses tiga perangkat berbeda. Sementara itu, harga langganan Prime Video adalah Rp59.000 per bulan sebagai harga promo hingga 31 Desember 2023. Satu akun Prime Video dapat diakses oleh tiga perangkat sekaligus.
3. Ketersediaan konten
ilustrasi layanan streaming dengan berbagai konten (freepik.com/freepik)Netflix menyediakan konten yang luar biasa banyak. Untuk jumlah konten original, Netflix bahkan punya ratusan judul dan terus bertambah. Banyak sekali konten Netflix terkenal, termasuk Black Mirror, The Crown, Narcos, Stranger Things, Squid Game, dan berbagai serial drama Korea terbaik. Netflix bisa menjadi pilihan utama jika kamu suka dengan serial original Netflix dan juga drama Korea.
Sementara itu, konten andalan Disney+ Hotstar adalah film dan serial yang diproduksi The Walt Disney Company, termasuk film-film klasiknya. Namun, yang paling disukai adalah film-film Marvel, termasuk film MCU yang tidak ada di platform lain. Di Disney+ Hotstar juga terdapat konten seri Star Wars dan berbagai program dari National Geographic.
Konten-konten andalan HBO Go sendiri adalah serial original HBO yang terkenal dengan kualitasnya. Contoh konten premium HBO Go adalah Band of Brothers, Game of Thrones, Westworld, The Last of Us, Chernobyl, dan lainnya. Selain itu, HBO Go juga menyediakan film-film produksi Warner Bros termasuk film-film DC.
Untuk konten original Prime Video memang tidak terlalu banyak. Namun, akhir-akhir ini Prime Video juga rajin dalam menambahkan konten lokal Indonesia, baik film maupun serial. Adapun, serial original Prime Video yang sedang happening adalah The Boys.
Setelah membandingkan Netflix, Disney+ Hotstar, HBO Go, dan Prime Video, kamu jadi tahu kalau keempatnya punya keunggulan masing-masing. Pada akhirnya semuanya tergantung preferensi yang kamu miliki. Apakah kamu suka konten original Netflix, film-film dan serial MCU, konten premiumnya HBO, atau justru lebih suka Prime Video?
Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Indonesia yang Tayang di Netflix Juli 2023
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
