Memakan banyak memori menjadi masalah terbesar yang dialami oleh para pengguna Firefox. Menjawab kegusaran tersebut, Mozilla akhirnya merilis peramban teranyarnya bernama Firefox Quantum. Meski para penikmat harus menunggu beberapa tahun lamanya tapi Quantum dinilai lebih ringan bahkan dari para pesaing lainnya.
Peramban yang memiliki seri 57 ini akan membawamu ke pengalaman menjelajah internet tanpa takut lemot. Untuk yang ingin mengetahuinya lebih lanjut, yuk lihat ulasannya di bawah ini.
Kecepatan terjadi berkat kualitas CSS multi-core terbaru, tampilan yang diubah, dan penghapusan bug yang ada pada peramban sebelumnya. Meski begitu kecepatan juga bisa tergantung dari situs yang kamu buka, platform yang dipakai, dan jenis koneksinya.
Jadi tidak heran ada beberapa sumber yang tetap menyebut bahwa peramban lain lebih cepat. Padahal dalam laman resminya, Firefox mengklaim Quantum 30 persen lebih ringan.
Selain kecepatan, Quantum juga meningkatkan kualitas pada tampilannya yang diberi nama Photon. Perubahan tersebut diantaranya terjadi pada tema, menu, dan desain tab baru yang fleksibel. Itulah mengapa Photon ini berperan penting dalam memberikan efisiensi Quantum.
Sejak diakuisisi pada Februari 2017 lalu, Mozilla juga menawarkan fitur Poket. Dengan menggunakan fitur ini kamu dapat menyimpan laman dan konten-konten lainnya ke daftar baca pribadi pengguna. Quantum juga sudah hadir di banyak platform seperti Windows, Mac, Linux, Android, dan iOS.
Di balik kecepatannya, Quantum juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah add-ons yang masih belum kompatibel. Tertarik beralih ke Firefox Quantum?