Twitter terus mengembangkan fiturnya. Setelah merilis fitur bernama Twitter Space yang mana kamu bisa mengobrol dan berdiskusi bersama sejumlah orang dengan membahas satu topik, kali ini Twitter mengeluarkan uji coba terhadap fitur bernama Komunitas.
Seperti apakah fitur tersebut? Berikut ini infonya.
Seperti nama fiturnya, yaitu komunitas, Twitter membuat satu fitur yang sekiranya dapat menghubungkan penggunanya kepada sesamanya yang punya ketertarikan hal serupa. Ide itu muncul setelah berkembangnya bahasan dan kampanye tertentu yang naik di Twitter, seperti book Twitter, crypto Twitter, Swiftie Twitter, dan lainnya.
Saat ini Twitter membuka uji coba fitur tersebut. Bila kamu pemilik akun publik, kamu memiliki kesempatan untuk mencobanya. Berdasarkan laman bantuan Twitter resmi, caranya kamu harus diundang moderator atau anggota komunitas Twitter tersebut terlebih dahulu. Setelah bergabung dengan komunitas itu, kamu bakalan punya kesempatan untuk mengundang lima akun Twitter lainnya.
Cuitan di komunitas terbilang eksklusif. Itu karena bahasan-bahasan yang dibagikan di komunitas Twitter itu tidak akan terlihat pada pengikut akunmu dan hanya tampak pada anggota komunitas tersebut jika diinginkan. Selain itu, cuitan komunitas juga tidak akan ditampilkan di profil Twitter-mu. Orang umum baru bisa melihat cuitanmu bila mereka mengecek langsung akun komunitas tersebut.
Jika hanya ingin anggota komunitas saja yang bisa baca cuitan kamu, maka sebelum mencuit, pilih terlebih dahulu opsi audiens-nya, apakah mau dibagikan ke semua orang (itu berarti cuitanmu bisa dibaca pengikutmu) atau ke komunitas tertentu. Untuk lebih lengkap cara kerja fitur Komunitas, kamu bisa membacanya di laman bantuan Twitter resmi.
Masih belum diketahui kapan fitur ini secara resmi dirilis oleh Twitter. Ketimbang bingung soal itu, ada baiknya kamu mencobanya saat ini. Sejauh ini komunitas yang ada adalah komunitas astrologi dan climate change.