Tips Agar Tak Terjebak Penipuan Modus Kurir Paket, Yuk Lebih Teliti!

07 Des 2022, 18:23 WIB

ilustrasi penipuan (IDN Times/Aditya Pratama)

Baru-baru ini muncul modus penipuan baru. Modus yang viral di Twitter tersebut memperlihatkan chat dari seorang yang mengaku kurir ekspedisi yang meminta konfirmasi kita terkait sebuah paket. Namun alih-alih mengirim foto, si penipu ini justru mengirim sebuah file dengan ekstensi APK via chat.

Aplikasi tersebut merupakan aplikasi berbahaya yang berpotensi mencuri data serta OTP untuk mobile banking kita. Tentu kita tak ingin hal tersebut menimpa kita dan orang-orang terdekat. Oleh karena itu, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar tak jadi korban modus penipuan semacam itu!

1. Jangan pernah klik link apapun!

Ilustrasi pelaku penipuan lewat telepon. IDN Times/ istimewa

Modus penipuan lewat chat seperti ini biasanya menyertakan suatu file atau sebuah link. Nah jika kamu menemukan chat dari kurir yang mengirim file atau link, langkah paling penting adalah jangan membuka file atau link tersebut. Kenapa? Karena dalam modus penipuan, link dan aplikasi dari penipu bisa jadi sudah disisipi malware berbahaya yang bisa mengambil data pribadi kita. Salah-salah, OTP dan akun mobile banking kita bisa dikuasai si penipu, lho!

2. Tanya detail paket tersebut

Unsplash/Mediamodifier

Setiap paket yang dikirim pasti ada detail paketnya. Detail tersebut meliputi nama pengirim, alamat, nomor telepon, hingga nomor resi. Paling tidak, coba dapatkan informasi mengenai pengirim paket. Jika kamu merasa tidak kenal dengan orangnya, kamu bisa kok menolak paket tersebut. Jika si kurir enggan memberi tahu, artinya kamu wajib curiga. Bisa jadi paket tersebut palsu dan punya potensi untuk menipu!

3. Minta kirim foto paketnya

Unsplash/ANIRUDH

Jika memang paket tersebut merupakan paket asli, jangan ragu untuk meminta foto yang jelas dari paketnya. Foto tersebut tentunya meliputi detail pengirim dan nomor resi pengirimannya, ya. Dengan mendapatkan informasi tersebut, kamu bisa mengecek keaslian paketnya melalui aplikasi atau web resmi dari perusahaan ekspedisi tersebut. Nah jika si kurir menolak, maka kamu wajib waspada. Bisa jadi penipuan!

4. Waspadai ekstensi APK

Unsplash/Jonas Leupe

Selalu waspada dengan setiap file yang dikirim melalui chat, terutama jika file tersebut memiliki ekstensi APK. Ekstensi APK sendiri merupakan ekstensi aplikasi yang bisa di-instal di smartphone kita. Nah ini yang perlu kita waspadai. Hati-hati ketika hendak menginstal aplikasi di luar Play Store dan App Store.

Jika kurir memaksa kita untuk menginstal file APK tersebut, kita patut waspada. Bisa jadi file tersebut sudah disisipi malware dan bisa mengambil alih akun mobile banking kita.

Nah itu tadi beberapa tips yang bisa kita lakukan agar terhindar dari penipuan berkedok chat kurir paket ekspedisi. Semoga kita tak jadi korban penipuan tersebut, ya.