Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Nama Daerah di Indonesia yang Berasal dari Nama Sayuran, Unik!

ilustrasi sayuran (pixabay.com/ulleo)
ilustrasi sayuran (pixabay.com/ulleo)

Orang Indonesia dikenal memiliki kebiasaan menamai sesuatu dengan nama yang unik dan tidak biasa supaya lebih mudah diingat. Ada nama makanan, minuman, dan benda yang dinamai dengan nama yang cukup out of the box, nih.

Tapi, apakah kamu tahu kalau ada nama daerah di Indonesia yang berasal dari nama sayuran? Meski terdengar aneh, uniknya ada sederet nama daerah yang terinspirasi dari sayuran, lho. Yuk, check this out!

1. Memiliki ciri khas batang berongga serta tumbuh di rawa-rawa, kangkung digunakan untuk nama desa di Demak dan OKU Timur, lho. Pernah dengar?

ilustrasi kangkung (pixabay.com/Paresh85)
ilustrasi kangkung (pixabay.com/Paresh85)

2. Pare adalah nama daerah yang dikenal dengan Kampung Inggris di Kabupaten Kediri. Tapi, tumbuhan merambat yang memiliki cita rasa pahit ini juga termasuk sayuran

ilustrasi pare (pixabay.com/kengkreingkrai)
ilustrasi pare (pixabay.com/kengkreingkrai)

3. Bukan Indonesia, terung berasal dari India dan Sri Lanka. Nama sayur ini bahkan juga dipakai sebagai nama desa di Bantul, Yogyakarta

ilustrasi terung (pixabay.com/Hans)
ilustrasi terung (pixabay.com/Hans)

4. Kalau menonton Popeye, pasti teringat dengan sayur yang kaya akan zat besi ini. Uniknya, bayam digunakan sebagai nama desa di Pekalongan

ilustrasi bayam (pixabay.com/Showmeyourflowers)
ilustrasi bayam (pixabay.com/Showmeyourflowers)

5. Memiliki aroma yang khas, kemangi dipilih sebagai nama sebuah desa di Gresik. Sayuran ini juga biasa disantap sebagai lalap, nih!

ilustrasi kemangi (pixabay.com/Jing)
ilustrasi kemangi (pixabay.com/Jing)

6. Tergolong kelompok paku air dari marga Marsilea, semanggi merupakan nama kelurahan di Kota Solo. Sayur ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh

ilustrasi semanggi (pixabay.com/damesophie)
ilustrasi semanggi (pixabay.com/damesophie)

7. Selain digunakan untuk menyebut biji dari polong-polongan, kacang juga dipilih sebagai nama desa di Solok, Sumatra Barat

ilustrasi kacang (pixabay.com/Pexels)
ilustrasi kacang (pixabay.com/Pexels)

8. Biasa digunakan sebagai campuran masakan atau sayur, labu atau waluh juga dipilih sebagai nama desa di Pulau Bangka, Kepulauan Bangka Belitung

ilustrasi labu (pixabay.com/Wokandapix)
ilustrasi labu (pixabay.com/Wokandapix)

9. Bisa dicampur ke dalam sayur atau dibakar, jagung yang kaya karbohidrat ini juga digunakan sebagai nama desa di Kabupaten Pekalongan

ilustrasi jagung (pixabay.com/keem1201)
ilustrasi jagung (pixabay.com/keem1201)

10. Kurang digemari karena memiliki aroma yang menyengat, jengkol ternyata mengandung antioksidan yang tinggi. Jengkol juga dipakai sebagai nama desa di Wonosobo

Ilustrasi jengkol segar (pixabay.com/andryhariana)
Ilustrasi jengkol segar (pixabay.com/andryhariana)

Orang Indonesia memang dikenal juara dalam menciptakan nama-nama unik dan tidak biasa untuk menamai makanan, benda, atau tempat supaya lebih mudah diingat, nih. Kamu sendiri sudah pernah dengar yang mana?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anis
EditorAnis
Follow Us