Saat melancong di Kolombia ada satu tujuan wisata yang wajib dikunjungi yaitu Caño Cristales. Pemandangan alam di sana tiada duanya, di mana sungai mengalir dalam 5 warna. Apalagi suasana sekelilingnya yang masih asri dan belum tersentuh dengan modernisasi menambah pesona pemandangan sungai.
Untuk mencapai sungai pelangi memang membutuhkan usaha lebih. Tapi jika sudah sampai di sana, penat akan terbayarkan. Yuk simak deretan foto keindahan sungai pelangi di Kolombia.
Caño Cristales atau dalam bahasa Indonesia berarti sungai 5 warna atau sungai pelangi. Sungai ini terletak di 170 km selatan Bogotá, hutan belantara terpencil di Taman Nasional Sierra de La Macarena, Kolombia tengah. Sungai pelangi akan tampak memiliki 5 warna pada periode Juli hingga November atau selama rentang pendek antara musim hujan dan kemarau. Warna yang memancar meliputi warna kuning, hijau, biru, hitam, dan rona merah.
Pada sungai tersebut warna yang paling banyak terlihat adalah merah tua. Hal itu disebabkan oleh tanaman yang mirip dengan lumut bernama Macarenia clavigera yang tumbuh di dasar sungai. Warna Macarenia clavigera bisa bermacam-macam tergantung waktu dan banyaknya sinar matahari yang masuk. Bisa warna magenta, merah terang atau ungu. Untuk warna lainnya seperti biru berasal dari perairan sungai, bebatuan hitam, hijau dari tumbuh-tumbuhan dan kuning dari ganggang.
Pada abad ke-20 terdapat perang antara pemerintah dengan pengedar narkoba dan tentara gerilya Farc yang menyebabkan hutan belantara ini menjadi tempat berbahaya untuk dikunjungi. Bahkan pada tahun 1989 hingga 2009, kawasan terpencil ini ditutup untuk publik. Namun pada tahun 1989 ada jurnalis Kolombia bernama Andrés Hurtado García melakukan pendakian hingga sampai hutan terpencil ini. Tak diduga jurnalis ini malah menemukan sungai pelangi. Pada tahun 2016 dimana keadaan sudah stabil, hutan ini mulai dibuka untuk wisata.
Keadaan alam membuat bebatuan terkikis sehingga membentuk kolam-kolam alami di dasar sungai. Air yang jernih serta tumbuhan yang tidak menutupinya membuat beberapa wisatawan berenang di kolam tersebut. Hal yang dapat menambah kesenangan ketika berada di sungai pelangi adalah tidak ada hewan berbahaya di sana, hanya terdapat amfibi dan reptil yang berkeliaran sekitar sungai.
Sungai pelangi terletak di hutan belantara terpencil, jadi butuh tenaga lebih untuk mencapainya. Tempat yang tepat untuk memulai perjalanan adalah di kota Villavicencio. Lalu dilanjutkan dengan naik pesawat selama satu jam. Tak berhenti di situ, pesawat akan mendarat di La Macarena di tepi Sungai Guayabero dan lanjut lagi dengan perahu motor. Perjalanan perahu motor menempuh jarak beberapa kilometer untuk sampai ke hulu. Lalu di puncak taman nasional akan ada truk yang menunggu menuju sungai pelangi.
Pemandangan yang unik dan indah menjadi daya tarik wisatawan baik lokal maupun internasional. Tak hanya wisatawan, para fotografer alam dan pakar geografi berdatangan seakan tak ingin melewatkan fenomena ini. Bagaimana dengan kalian, apa masih mau melewatkan keindahan alam ini?