5 Landmark di Arica, Chile yang Hadirkan Pesona Tersendiri

Arica, kota pesisir yang terletak di tengah Gurun Atacama, Chile memiliki pesona tersendiri. Selain memiliki pemandangan alam yang elok, kota ini juga memiliki berbagai landmark unik yang perlu dikunjungi. Buat kalian yang mungkin sedang merencanakan liburan ke Peru atau Chile, beberapa landmark di Arica ini bisa menjadi jujukan wisata kalian.
1. Catedral San Marcos

Catedral San Marcos merupakan gereja Katolik terbesar di Arica yang terletak persis di pusat kota. Gereja ini dibangun sejak tahun 1876, ketika kota ini masih menjadi wilayah negara Peru dan diresmikan oleh presiden Peru saat itu, José Balta.
Sementara itu, bangunan eksotis ini dirancang oleh arsitek terkenal asal Prancis bernama Gustave Eiffel. Menariknya, ia dikenal sebagai arsitek perancang Menara Eiffel di Paris.
Bangunan ini menjadi landmark paling ikonik di Arica lantaran memiliki bentuk arsitektur yang sangat khas dan tak dapat ditemui di tempat lain. Namun, gereja ini sempat mengalami kerusakan imbas dari gempa bumi di tahun 2014 lalu.
2. Casa de la Cultura de Arica

Berikutnya terdapat bangunan menarik lainnya bernama Casa de la Cultura de Arica atau Ex Aduana yang terletak di area pusat kota Arica. Bangunan ini termasuk salah satu bangunan peninggalan pemerintahan Peru di Arica.
Sama seperti Catedral San Marcos, bangunan ini juga dirancang oleh Gustave Eiffel dan sudah berdiri pada tahun 1874. Tak heran jika gedung ini memiliki gaya yang khas akan unsur Eropa, terutama Prancis.
Karena keunikannya, bangunan ini sudah ditetapkan sebagai Monumen Nasional oleh Pemerintah Chile sejak tahun 1977. Sesuai namanya, bangunan ini sebelumnya digunakan untuk kantor bea cukai di Arica hingga tahun 1991.
3. Parinacota

Parinacota adalah pedesaan tradisional khas suku pribumi yang masuk dalam administrasi Putre, Provinsi Parinacota. Desa ini berada sebelah timur Arica, tepatnya berjarak 177 km dan dapat ditempuh selama 3 jam dengan kendaraan bermotor.
Desa ini menjadi dikenal sebagai pintu masuk menuju ke Taman Nasional Lauca yang ada di kaki Gunung Parinacota. Bahkan, letak desa ini cukup dekat dengan perbatasan Bolivia dan berada di ketinggian 4.400 meter dari permukaan laut.
Desa ini menghadirkan keunikan tersendiri lantaran menghadirkan aneka bangunan lawas yang memadukan arsitektur Eropa dan Indian. Salah satu bangunan yang paling menarik adalah Gereja Parinacota yang berarsitektur Indian dan sudah berdiri sejak abad ke 17.
4. Iglesia de San Francisco

Iglesia de San Francisco adalah landmark utama di Desa Socomora yang juga berada di timur Kota Arica. Bangunan ini berjarak 123 km dari Arica dan dapat ditempuh selama dua jam dengan menggunakan kendaraan darat.
Gereja ini diperkirakan sudah dibangun sejak pertengahan abad ke 16 dan sempat beberapa kali mengalami renovasi. Sesuai namanya, gereja ini dipergunakan sebagai tempat ibadah dan pengajaran agama Katolik di kalangan masyarakat pribumi.
Bangunan kuno ini memang nampak sangat unik lantaran menghadirkan gaya arsitektur khas suku pribumi di Chile. Sejak 2005, gereja tradisional ini sudah masuk sebagai salah satu Monumen Nasional di Chile.
5. Caleta Camarones

Bergerak sekitar 160 km sebelah selatan Arica, terdapat spot menarik bernama Caleta Camarones. Landmark ini berupa patung raksasa yang merupakan peninggalan manusia purba sejak 1500 SM.
Peninggalan yang paling menarik seperti patung raksasa berbentuk manusia dengan ketinggian mencapai 4,5 meter. Patung ini diketahui sebagai turunan dari Kebudayaan Chinchorro yang hanya dapat ditemui di wilayah perbatasan Peru-Chile.
Tak hanya itu saja, terletak di pesisir pantai dan di tengah Gurun Atacama, maka membuat landmark ini memiliki pemandangannya eksotis. Maka dari itu, tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Chile.
Itu tadi lima landmark unik yang terdapat di Arica yang pastinya harus dikunjungi ketik singgah di Chile. Menurut kalian, mana landmark paling unik dan layak untuk dikunjungi?