Saat sedang naik transportasi publik, kita akan bertemu dengan berbagai macam karakter orang. Tak terkecuali saat naik pesawat. Meski kesannya lebih elit dibanding transportasi lainnya, ada saja penumpang pesawat yang menyebalkan.
Beberapa sikap dan perilaku mereka membuat penumpang lain tidak nyaman. Nah, kamu sendiri pernah menemui penumpang yang seperti di bawah ini gak?
Tipe ini agak rewel soal makanan. Ada beberapa alasan penyebabnya. Misalnya tak suka makanan tertentu, terlalu higienis, hingga perfeksionis soal rasa.
Mereka meminta makanan yang kadang tak disediakan maskapai, asal ia suka saja. Lain halnya jika penumpang itu memiliki penyakit atau alergi tertentu, kita masih bisa memakluminya dengan legowo.
Biasanya tipe ini pemilik dana yang cukup tinggi. Bisa pula pejabat tertentu yang berorientasi pada pelayanan.
Suatu ketika, seseorang memilih kursi eksekutif untuk traveling bersama keluarganya. Namun, ia harus menundanya karena alasan pribadi.
Setelah melakukan reschedule pennerbangan, ia hanya mendapatkan kursi bisnis. Padahal, ia harus membayar 100 persen untuk penundaan jadwal tersebut.
Ia mencoba berkukuh dengan kursi utamanya, tapi maskapai tetap tak bisa memberikannya karena kelas eksekutif telah habis terjual.
Kamu pernah menjumpai orang tipe ini gak? Atau bahkan menjadi korban modus penumpang yang suka flirting?
Hhmmm...ya, mereka biasanya suka menggoda pramugari atau pramugara yang cakep. Bisa dengan bersiul, mencari alasan untuk minta bantuan, hingga meminta nomor telepon. Duh, agak nyebelin ya!
Waduh, kalau kamu jadi orang tua jangan sampai seperti ini ya. Orang tua tipe ini biasanya terlalu fokus dengan gadget atau keasyikan nonton film.
Alhasil, anaknya bisa keluyuran di kabin dan menganggu penumpang lain. Padahal, bahaya banget, kan?!
Meminum alkohol saat penerbangan merupakan hal yang sangat dilarang. Selain membahayakan dirinya, ia juga akan membahayakan orang lain.
Peminum yang sangat kecanduan akan mengabaikan aturan itu. Ia tetap akan minum alkohol, bahkan saat terbang sekalipun. Bisa pula sesaat sebelum naik pesawat, ia sudah dalam kondisi agak mabuk. Kalau kamu di sebelah penumpang ini, apa yang akan kamu lakukan?
Di setiap lingkungan, termasuk dalam penerbangan, ada saja orang yang suka marah alias tempramental. Ia akan selalu memprotes apapun yang tak sesuai dengannya. Misalnya saat tasnya tak mendapatkan tempat, awak kabin yang tak kunjung menawarinya makan, hingga hal-hal sepele lainnya.
Selain orangtua yang gak peduli, tipe ini sama-sama bikin gak nyaman. Ketika membawa balita, mereka kurang memperhatikan kebersihan sekitar, terutama saat mengganti popok. Misalnya seperti tangan kotornya usai mengganti popok dilap ke kursi, sampah yang berserakan, dan sebagainya.
Selain mengganggu kenyamanan penumpang lain, perilaku jorok dapat menyebarkan penyakit. Kalau kamu jadi penumpang lain, gak mau kan kejadian ini menimpamu? So, jangan pernah lakukan ini ya.
Kalau kamu sendiri, pernah menemui tipe penumpang seperti apa nih?