5 Aktivitas Paling Seru saat Liburan ke Magelang
Magelang selalu punya caranya sendiri untuk menarik perhatian para wisatawan lokal maupun mancanegara. Kota kecil ini menyimpan pesona yang gak pernah habis untuk dijelajahi. Kota Magelang bukan hanya terkenal dengan kemegahan Candi Borobudur saja, lho.
Kali ini, IDN Times bersama Traveloka berkesempatan mengunjungi beberapa tempat wisata menarik. Kami berkeliling dengan VW Safari, menikmati kemegahan Candi Borobudur, hingga menutup hari dengan keindahan panorama di Enam Langit. Jika kamu ada rencana berlibur ke Magelang, lima aktivitas seru ini juga wajib kamu coba!
1. Berkeliling desa dengan VW Safari Borobudur
Berlibur ke Magelang rasanya tak lengkap tanpa mengunjungi Borobudur. Selain ke Candi Borobudurnya langsung, kamu juga bisa menyusuri desa-desa wisata di sekeliling Candi Borobudur dengan VW Safari. Cobain berkeliling dengan VW Safari Borobudur kalau kamu tipe liburan yang santai, menikmati alam dan suasananya.
Kami menjajal menjelajahi rute-rute tersembunyi di kawasan Candi Borobudur. Dengan mobil klasik Volkswagen Safari beratap terbuka, kamu akan disuguhkan lanskap pemandangan alam dan pedesaan yang asri. Bukan sekadar keliling biasa, paket VW Safari Borobudur ini akan mengantarkanmu untuk berinteraksi langsung dengan pelaku UMKM dan pengrajin lokal.
Tiketnya bisa kamu temukan di Traveloka Xperience. Ada banyak pilihan wisata dari Sunrise Trip, Heritage Tour, Jeep Merapi Lava Tour, atau paket-paket yang mengajakmu berkeliling ke beberapa Candi di Yogyakarta dan Magelang. Harganya mulai dari Rp130 ribuan untuk durasi tur sampai dua jam, lho.
2. Ikut kelas belajar membatik
Kamu bisa mencoba ikut kelas belajar membatik. Aktivitas ini menjadi salah satu cara menikmati pengalaman budaya yang menyenangkan. Kamu akan belajar tentang proses membatik dari awal, seperti memilih motif dan menggambarnya dengan canting berisi malam.
Kami pun merasakan langsung bagaimana proses membatik sebuah kain kecil bermotif mandala (Candi Borobudur) bersama tim dari Rumah Batik Lumbini di Desa Wanurejo. Di pendopo Rumah Batik Lumbini, sudah tersedia beberapa kursi, media untuk mewarnai kain, serta pemandu yang membantu kami untuk membatik.
Rita Suciarti dari tim Rumah Batik Lumbini mengatakan proses membatik dengan cantik harus dilakukan dalam posisi miring. Setiap kali canting dicelupkan ke dalam malam panas, harus dibersihkan sisa lilinnya, agar tidak menetes. Selanjutnya, proses membatik harus dilakukan dari kiri ke kanan atau searah jarum jam, sebelum akhirnya masuk proses pewarnaan.
Hasil karya batik buatan tanganmu pun bisa dibawa pulang sebagai kenang-kenangan. Untuk kelas membatik, satu warna di kain 30x30 cm dikenakan biaya Rp40 ribu, sementara banyak warna dikenakan biaya Rp60 ribu.
3. Mempelajari budaya dan sejarah di Museum Borobudur dan Kampung Seni Borobudur
Wisata budaya yang gak bisa kamu lewatkan adalah Candi Borobudur. Peninggalan bersejarah yang tercatat diakui UNESCO ini dikenal sebagai destinasi spiritual berbasis budaya di Indonesia. Selain candi itu sendiri, ada banyak destinasi lain yang bisa kamu kunjungi di Kawasan Taman Wisata Candi Borobodur.
Ada Bukit Dagi yang dibuka supaya wisatawan bisa merasakan suasana pagi hari dengan latar Candi Borobudur. Kemudian, Taman Lumbini merupakan ruang terbuka hijau di mana wisatawan bisa menikmati beragam aktivitas budaya. Selain itu, terdapat pula Museum Kapal Samudraraksa yang menceritakan kisah kejayaan maritim lewat diorama dan replika kapal.
Menariknya lagi, begitu masuk ke kawasan Candi Borobudur, kamu akan dihadapkan dengan Museum Borobudur dan Kampung Seni Borobudur. Kedua tempat tersebut baru saja resmi di tahun 2024 yang mengakomodir wisatawan untuk mempelajari sejarah Borobudur, serta mengunjungi stan-stan UMKM.
Untuk masuk ke area Museum Borobudur, kamu perlu membayar Rp100 ribu per orang. Sedangkan, untuk Borobudur Metaverse, biayanya Rp10 ribu.
4. Menikmati keindahan pemandangan enam gunung dari Plataran Shailendra
Kamu akan merasakan keindahan panorama Jawa Tengah selama mengunjungi Plataran Shailendra. Terdiri dari dua tempat, Langit Khatulistiwa dan restoran Enam Langit yang berlokasi di Bukit Menoreh. Tempat ini memiliki fasilitas dari infinity pool, ruang meeting hingga venue yang bisa digunakan untuk pernikahan.
Kamu bisa bersantai sambil menikmati pemandangan Candi Borobudur yang dikelilingi Gunung Sumbing, Gunung Tidar, Gunung Andong, Gunung Telomoyo, Gunung Merbabu, dan Gunung Merapi. Gak heran kalau Enam Langit jadi spot favorit untuk mengabadikan momen dengan latar yang menyegarkan.
Apalagi lokasinya yang cukup tinggi akan membuatmu merasakan hawa yang sejuk khas pegunungan. Kamu bisa cek informasi lainnya, termasuk reservasi, di Instagram @plataran.shailendra, ya!
5. Menginap di Plataran Heritage Borobudur
Kalau tujuanmu berwisata di sekitar Candi Borobudur, mungkin kamu bisa menginap di Plataran Heritage Borobudur. Hotel yang berlokasi di Dusun Kretek ini memadukan desain kontemporer dengan arsitektur kolonial disertai atmosfer sejuk khas pedesaan.
Plataran Heritage Borobudur terdiri dari kompleks hotel dan vila dengan fasilitas berbeda. Kamu bisa menginap di hotelnya mulai dari Rp2 jutaan hingga Rp10 jutaan untuk kamar hotel dengan jenis paling premium.
Untuk paket tertentu, kamu bisa menikmati sunrise breakfast dengan melihat pemandangan Candi Borobudur. Ada pula fasilitas menarik di mana pengunjung bisa bersepeda, menikmati late afternoon tea, hingga menunggang kuda.
Itu dia deretan aktivitas seru yang bisa kamu coba kalau berlibur ke Magelang. Bukan cuma mengunjungi Candi Borobudurnya saja tetapi juga merasakan pengalaman unik yang ada di kawasan candi.
