5 Alasan Zangye Danxia, Gunung Warna-Warni di China Masuk Bucket List!

Pemandangan dramatis di Zhangye Danxia tidak tercipta dalam semalam. Dilansir China Exploration, proses pembentukannya dimulai sejak jutaan tahun lalu, bahkan ada yang menyebut lebih dari 24 juta tahun. Kawasan ini dulunya adalah sebuah cekungan besar tempat berbagai lapisan batupasir dan mineral mengendap satu sama lain. Setiap lapisan memiliki warna dan komposisi yang berbeda, menciptakan efek seperti kue lapis raksasa.

Proses pembentukan ini semakin sempurna ketika lempeng tektonik India dan Eurasia bertabrakan, seperti dilansir Live Science. Tumbukan dahsyat inilah yang mengangkat dan melipat lapisan-lapisan batuan tersebut, menciptakan relief pegunungan yang kita lihat sekarang. Selama ribuan tahun, erosi akibat angin dan air kemudian mengukir bebatuan tersebut menjadi bentuk-bentuk yang unik, seperti menara, pilar, dan jurang yang curam, sekaligus menyingkap lapisan warna-warni di dalamnya.

Gradasi warna yang memukau pada Gunung Pelangi berasal dari kandungan mineral yang berbeda di setiap lapisan batupasirnya. Dilansir Geology In, air tanah yang merembes membawa berbagai mineral dan "merekatkannya" di antara butiran-butiran pasir. Proses inilah yang memberikan pigmen alami pada bebatuan, menciptakan palet warna yang luar biasa kaya.

Dilansir Forbes, warna merah tua dan oranye yang dominan berasal dari oksidasi besi atau mineral hematit di dalam batuan. Sementara itu, lapisan berwarna kuning terbentuk dari adanya belerang besi, dan warna hijau berasal dari mineral klorit. Ada juga lapisan berwarna putih atau pucat yang terbentuk dari mineral seperti kalsit dan dolomit, yang semuanya menyatu menciptakan pemandangan yang tiada duanya, terutama saat matahari terbit atau terbenam.

Jauh sebelum terkenal sebagai destinasi wisata, kawasan di sekitar Zhangye merupakan titik penting di Jalur Sutra kuno. Dilansir Explorersweb, Zhangye adalah pusat perdagangan dan pertukaran budaya yang ramai, menghubungkan China dengan Asia Tengah dan Eropa. Bahkan, penjelajah legendaris Marco Polo disebut pernah singgah dan terkesan dengan kebudayaan yang dinamis di wilayah ini.

Kini, peran Zhangye telah bertransformasi. Jika dahulu ia menjadi saksi lalu-lalang para pedagang dengan unta mereka, sekarang ia menjadi saksi decak kagum para wisatawan modern. Keindahan alam Danxia yang unik memberikan kehidupan baru bagi wilayah bersejarah ini. Pesonanya bahkan menarik perhatian dunia perfilman, seperti yang ditampilkan dalam film live-action "Mulan" dari Disney.

Bagi kamu yang ingin menyaksikan langsung keajaiban ini, Zhangye Danxia dikelola sebagai taman nasional geologi yang sangat terorganisasi. Menurut informasi dari China Silk Road Travel, mobilitas di dalam taman nasional ini diatur sepenuhnya oleh pengelola melalui bus wisata. Sebagai gantinya, bus inilah yang akan mengantar pengunjung ke beberapa anjungan pandang yang telah dibangun di titik-titik strategis.

Ada beberapa anjungan pandang utama, dan masing-masing menawarkan perspektif yang berbeda-beda. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah selama musim panas antara Juni hingga September, saat cuaca cerah dan warna bebatuan terlihat paling hidup. Para fotografer sangat merekomendasikan untuk datang saat matahari terbit atau terbenam, karena cahaya keemasan matahari akan membuat warna-warni pegunungan ini semakin dramatis dan menyala.

Pengakuan terhadap keunikan Zhangye Danxia tidak hanya datang dari para turis, tetapi juga dari dunia internasional. Pada tahun 2010, kawasan ini secara resmi dimasukkan dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO sebagai bagian dari "China Danxia". Penunjukan ini menegaskan nilai universal yang luar biasa dari bentang alam ini, baik dari segi keindahan maupun kepentingan geologisnya.

Sebelum mendapatkan pengakuan global, pesona Zhangye Danxia sudah lebih dulu dihargai di dalam negeri. Dilansir dari China National Geography, pada tahun 2009, majalah tersebut memilih Zhangye Danxia sebagai salah satu dari "enam bentang alam terindah" di China. Penghargaan-penghargaan ini turut mendorong pengembangan pariwisata yang bertanggung jawab di kawasan tersebut, sehingga keindahannya dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang.

Sebagai kesimpulan, Zhangye Danxia adalah bukti nyata bahwa alam mampu menciptakan karya seni yang jauh melampaui imajinasi manusia. Keajaiban geologis ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang indah untuk diabadikan, tetapi juga sebuah cerita panjang tentang sejarah bumi.