Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Itinerary 3 Hari di Kyoto, Menyelami Pesona Jepang yang Autentik

potret Kyoto, Jepang
potret Kyoto, Jepang (unsplash.com/Su San Lee)

Kyoto adalah salah satu kota paling memesona di Jepang yang memadukan suasana klasik dan keindahan alam yang tenang. Kota ini dulu menjadi ibu kota kekaisaran selama lebih dari seribu tahun sehingga setiap sudutnya menyimpan sejarah dan budaya yang kuat. Dari kuil kuno hingga taman yang indah, Kyoto selalu menawarkan pengalaman berkesan bagi siapa pun yang berkunjung.

Bagi kamu yang ingin menjelajahi Kyoto dengan waktu terbatas, itinerary selama tiga hari sudah cukup untuk menikmati pesona utamanya. Perjalanan ini akan membawamu ke tempat-tempat paling terkenal, kuliner khas, hingga area yang pas untuk bersantai. Berikut panduan itinerary tiga hari di Kyoto agar liburanmu terasa menyenangkan dan terencana.

1. Hari pertama

Fushimi Inari Taisha, Kyoto
Fushimi Inari Taisha, Kyoto (unsplash.com/Jezael Melgoza)

06.30 – 08.00: Sarapan pagi di penginapan sambil menikmati teh Jepang.

08.00 – 10.30: Kunjungi Fushimi Inari Taisha, jelajahi ribuan gerbang torii berwarna oranye yang jadi ikon Kyoto.

10.30 – 12.00: Naik bus ke Kiyomizudera Temple dan nikmati pemandangan kota dari ketinggian.

12.00 – 13.00: Makan siang di sekitar area Higashiyama, cobalah hidangan khas seperti yuba (kulit tahu) atau tempura.

13.00 – 15.00: Berjalan santai di jalan Sannenzaka dan Ninenzaka, kawasan klasik dengan toko suvenir dan kafe bergaya Jepang lama.

15.00 – 17.30: Jelajahi Gion District, kawasan tradisional tempat geisha masih beraktivitas.

18.00 – 19.30: Makan malam di restoran lokal sekitar Gion, lalu kembali ke penginapan untuk beristirahat.

2. Hari kedua

Bamboo Forest Arashiyama, Kyoto
Bamboo Forest Arashiyama, Kyoto (unsplash.com/DuoNguyen)

07.00 – 08.00: Sarapan di penginapan.

08.00 – 10.00: Menuju Arashiyama Bamboo Grove, berjalan di tengah hutan bambu yang tenang.

10.00 – 11.30: Kunjungi Jembatan Togetsukyo dan nikmati pemandangan sungai Katsura.

11.30 – 12.30: Makan siang di area Arashiyama, cobalah soba atau unagi (belut panggang).

13.00 – 15.00: Lanjut ke Kinkaku-ji (Paviliun Emas) dan nikmati keindahan pantulan kuil di permukaan kolam.

15.00 – 17.00: Kunjungi Ryoan-ji Temple, terkenal dengan taman batu yang melambangkan ketenangan pikiran.

17.30 – 19.00: Makan malam di pusat kota Kyoto sambil menikmati menu kaiseki (hidangan tradisional).

3. Hari ketiga

Nishiki market, Kyoto
Nishiki market, Kyoto (unsplash.com/Rebecca Clarke)

08.00 – 09.00: Sarapan santai di penginapan.

09.00 – 11.00: Jelajahi Nishiki Market, cicipi berbagai makanan khas Kyoto seperti mochi, sashimi segar, dan pickle Jepang.

11.00 – 13.00: Belanja oleh-oleh di Shijo Street dan Kawaramachi, area populer dengan butik dan toko lokal.

13.00 – 14.00: Makan siang di restoran ramen atau sushi lokal.

14.00 – 16.00: Kunjungi Kyoto Imperial Palace Park untuk berjalan santai di taman luas dan menikmati udara segar.

16.00 – 18.00: Nikmati waktu bebas di kafe tradisional sambil menyeruput matcha dan wagashi (kue manis Jepang).

18.00 – 20.00: Makan malam terakhir di restoran dengan suasana Kyoto-style, lalu bersiap untuk perjalanan pulang.

Liburan tiga hari di Kyoto memberikan pengalaman yang seimbang antara wisata budaya, alam, dan kuliner. Setiap hari menghadirkan suasana berbeda yang memperlihatkan sisi klasik dan damai dari Jepang. Dengan contoh jadwal di atas, kamu bisa menikmati Kyoto secara maksimal tanpa merasa tergesa-gesa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us

Latest in Travel

See More

Itinerary 3 Hari di Kyoto, Menyelami Pesona Jepang yang Autentik

11 Nov 2025, 20:45 WIBTravel