Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Menggunakan Autogate di Bandara, Efisien!

ilustrasi imigrasi (unsplash.com/Tomek Baginski)
ilustrasi imigrasi (unsplash.com/Tomek Baginski)
Intinya sih...
  • Autogate adalah sistem pemeriksaan keimigrasian otomatis di bandara, mempercepat proses keluar masuk penumpang.
  • Pemilik password elektronik dengan simbol chip pada paspor bisa menggunakan autogate, sedangkan paspor non-elektronik harus lewat pemeriksaan manual.
  • Persiapkan paspor, hindari aksesori yang mengganggu pemindaian wajah, ikuti instruksi layar petunjuk, dan pastikan masuk jalur yang sesuai untuk penggunaan autogate.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Autogate merupakan sistem pemeriksaan keimigrasian secara otomatis yang ada di bandara, sehingga memang dirancang untuk mempercepat proses keluar masuk dari penumpang. Teknologi ini memang memungkinkan para penumpang untuk melewati pos imigrasi tanpa harus berinteraksi secara langsung dengan petugas, sehingga dinilai jauh lebih efisien.

Walau mungkin penggunaannya relatif mudah, namun beberapa penumpang ternyata masih ada yang merasa bingung atau ragu ketika pertama kali harus menggunakan sistem autogate, terutama jika memang belum terbiasa dengan prosedur digital yang ada. Oleh sebab itu, penting sekali untuk memahami beberapa tips dalam menggunakan autogate di bandara agar berjalan dengan lancar tanpa hambatan.

1. Pastikan paspormu adalah paspor elektronik

ilustrasi paspor (unsplash.com/Kelly Sikkema)
ilustrasi paspor (unsplash.com/Kelly Sikkema)

Autogate ternyata hanya bisa digunakan oleh pemilik password elektronik, sebab ditandai dengan simbol chip pada bagian sampul depan paspor. Paspor tersebut menyimpan data biometrik, seperti sidik jari dan juga wajah, sehingga sangat diperlukan untuk proses verifikasi secara otomatis di autogate tersebut.

Jika paspormu bukan jenis elektronik, maka tetap harus melalui pemeriksaan secara manual oleh petugas imigrasi. Oleh sebab itu, periksa jenis paspormu sebelum mengantri di jalur autogate agar nantinya tidak sampai membuang waktu secara sia-sia dan pada akhirnya justru mudah mengalami keterlambatan karena antrian yang panjang.

2. Siapkan paspor dan lepas aksesori wajah

ilustrasi paspor (unsplash.com/Levi Ventura)
ilustrasi paspor (unsplash.com/Levi Ventura)

Sebelum memasuki gerbang autogate, maka siapkan paspormu terlebih dahulu dan pastikan bahwa kamu tidak mengenakan aksesori yang mungkin dapat mengganggu proses pemindaian wajah, seperti kacamata hitam atau masker. Sistem autogate menggunakan teknologi pemindai wajah yang memerlukan gambar wajah secara jelas dan tidak sampai tertutup.

Jika memang wajahmu tidak bisa dikendali karena tertutup atau pencahayaan yang kurang memadai, maka proses verifikasi bisa gagal dan pada akhirnya diminta untuk melakukan pemeriksaan manual. Oleh sebab itu, pastikan bahwa jamu terlihat dengan jelas dan paspor dalam kondisi baik, serta bisa dibaca oleh mesin.

3. Ikuti instruksi pada layar dengan teliti

ilustrasi bandara (pexels.com/Hoài Nam)
ilustrasi bandara (pexels.com/Hoài Nam)

Autogate pada umumnya dilengkapi dengan layar petunjuk yang bisa memberikan arahan secara langsung pada beberapa bahasa, termasuk bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Kamu bisa mengikuti instruksi tersebut dengan teliti, mulai dari bagaimana cara menatap kamera, meletakkan paspor, hingga melangkah setelah gerbang berhasil terbuka.

Kesalahan kecil saja seperti meletakkan paspor secara terbalik atau pun bergerak ketika pemindaian wajah bisa saja menimbulkan kegagalan dalam proses verifikasi. Oleh sebab itu, pahami setiap instruksi dengan seksama agar prosesnya berjalan dengan lebih cepat dan efisien tanpa memerlukan intervensi dari petugas.

4. Gunakan jalur autogate khusus sesuai kewarganegaraan

ilustrasi bandara (pexels.com/Angelyn Sanjorjo)
ilustrasi bandara (pexels.com/Angelyn Sanjorjo)

Ada beberapa autogate di bandara yang dibagi berdasarkan kategori pengguna, contohnya khusus untuk warga negara tertentu atau memang pemegang izin tinggal tetap. Pastikan bahwa kamu memang berada di jalur yang sesuai dengan status kewarganegaraanmu atau pun visa yang memang dimiliki saat ini.

Memasuki jalur yang keliru justru bisa membuatmu gagal dalam menggunakan fasilitas autogate, sehingga jadi harus mengantri ulang di jalur yang tepat. Oleh sebab itu, selalu perhatikan papan petunjuk dan juga informasi dari area autogate yang tersedia agar bisa memastikan bahwa kamu berada di jalur yang benar.

Menggunakan autogate di bandara mungkin bisa menjadi solusi yang praktis dan modern bagi para penumpang. Namun, asalkan penumpangnya memahami prosedur yang tepat dan mempersiapkan diri dengan baik, maka proses autogate bisa berjalan dengan lancar. Terapkan tips di atas agar bisa menggunakan fitur autogate tanpa masalah!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us