Pura Puseh Desa Batuan: Lokasi, Harga Tiket, dan Daya Tariknya

12 Jan 2024, 14:46 WIB

Bagian tengah kawasan Pura Puseh Batuan yang masih asli (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Dikenal dengan sebutan pulau seribu pura, kamu bisa berwisata ke berbagai pura di Bali. Salah satunya adalah Pura Puseh Desa Batuan yang bangunannya memikat hati. Ini merupakan Pura Puseh tertua di Bali dan mempunyai bentuk asli yang masih terjaga dengan baik hingga saat ini.

Berkunjung kemari, kamu bisa melihat keindahan pura dan mengenal sejarah serta budaya Bali. Di samping itu, letaknya strategis dan berdekatan dengan beberapa objek wisata lainnya di Kabupaten Gianyar. Penasaran seperti apa? Berikut informasi lengkapnya untuk panduanmu menuju ke Pura Puseh.

1. Lokasi dan rute menuju Pura Puseh Batuan

Sebagian ukiran pura yang menawan (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Pura Puseh terletak di Jalan Raya Batuan, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati. Menuju kemari, kamu bisa menempuh perjalanan sekitar 1,5 jam dari Bandara I Gusti Ngurah Rai atau sekitar 30 menit dari Kota Denpasar.

Kamu bisa mengarahkan kendaraan menuju arah Jalan Raya Batubulan, kemudian belok ke Jalan Raya Celuk. Dari sini, lurus ikuti jalan dan belok ke Jalan Raya Negara, lalu masuk ke Jalan Raya Batuan. Kamu akan langsung menemukan Pura Puseh di tepi jalan.

2. Jam operasional dan harga tiket masuk

Sisi lain Pura Puseh Desa Batuan yang bisa dilihat (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Berkunjung ke Pura Puseh bisa kamu lakukan setiap hari mulai pukul 09.00 Wita hingga 18.00 Wita. Sedangkan untuk kegiatan sembahyang, pura ini buka selama 24 jam. Kamu bisa berkeliling menikmati keindahan pura mulai pagi hari hingga sore. Untuk saat ini, tiket masuk ke Pura Puseh Batuan sebesar Rp10.000 per orang. Sebelum masuk pura, kamu wajib memakai kamen atau kain sebagai wujud rasa hormat terhadap kesucian pura ini.

3. Daya tariknya yang mempesona

Patung dan beberapa peninggalan lainnya yang masih dirawat dan dijaga dengan baik (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Pura Puseh Desa Batuan ini merupakan salah satu cagar budaya dengan arsitektur bergaya klasik dan masih terjaga dengan baik hingga sekarang. Berkunjung ke pura ini, kamu akan disambut dengan sebuah Candi Bentar yang berfungsi sebagai gerbang masuk. Candi ini terbuat dari batu bata merah dan tampak kokoh berdiri menyambut siapapun yang datang.

Di bagian tengah area pura, terdapat sebuah bangunan atau bale panjang yang disebut dengan Bale Agung dan Bale Kulkul. Selain itu, kamu akan dimanjakan dengan ornamen-ornamen bangunan pura yang indah dan struktur pura yang unik. Di sini juga digunakan sebagai tempat untuk menyimpan benda-benda peninggalan purbakala.

Gak hanya itu saja. Di area parkir, berdiri sebuah bangunan kuno yang disebut dengan wantilan luas. Area ini digunakan sebagai ruang pertemuan dan tempat untuk berlatih segala jenis tarian Bali oleh warga setempat. Kamu melihat mereka berlatih di wantilan ini. Bahkan, kamu juga bisa turut serta dalam kegiatan mereka, lho.

Gimana, tertarik untuk berkunjung ke Pura Puseh Desa Batuan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.