Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memilih Tempat Wisata yang Aman untuk Liburan

ilustrasi liburan beramai-ramai (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi liburan beramai-ramai (pexels.com/Kindel Media)

Saat merencanakan liburan, keamanan menjadi salah satu faktor yang paling penting untuk dipertimbangkan. Memilih tempat wisata yang aman akan memastikan kamu bisa menikmati perjalanan tanpa kekhawatiran berlebih. Dengan demikian, kamu dapat fokus pada pengalaman yang menyenangkan dan menarik.

Meskipun banyak destinasi menawarkan pesona dan keindahan, penting untuk selalu mengutamakan keselamatan. Pastikan untuk mempertimbangkan aspek-aspek yang mempengaruhi keamanan, agar liburanmu menjadi pengalaman yang berkesan. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti untuk memilih tempat wisata yang aman. 

1. Riset lokasi dengan cermat

ilustrasi melakukan riset lokasi liburan (pexels.com/Thirdman)
ilustrasi melakukan riset lokasi liburan (pexels.com/Thirdman)

Sebelum memutuskan untuk pergi ke suatu tempat, lakukan riset mendalam tentang destinasi yang kamu tuju. Cari tahu bagaimana situasi keamanan di sana, baik melalui ulasan wisatawan sebelumnya maupun dari situs resmi pemerintah. Beberapa situs perjalanan seperti Tripadvisor, Google Maps, atau media sosial bisa memberikan informasi penting mengenai pengalaman wisatawan lain. Ini akan membantumu mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang tingkat keamanan di lokasi yang akan dikunjungi.

Selain itu, cobalah untuk mencari tahu tentang kebiasaan lokal, budaya, dan masalah yang mungkin ada di destinasi tersebut. Memahami konteks sosial dan politik di suatu daerah dapat membantu kamu mempersiapkan diri dengan lebih baik dan menghindari situasi yang tidak diinginkan. Dengan informasi yang cukup, kamu bisa merasa lebih percaya diri dan aman saat menjelajahi tempat baru.

2. Pilih destinasi yang ramah turis

ilustrasi pasangan suami istri sedang liburan (pexels.com/Asad Photo Maldives)
ilustrasi pasangan suami istri sedang liburan (pexels.com/Asad Photo Maldives)

Beberapa destinasi wisata lebih dikenal ramah turis karena adanya dukungan infrastruktur yang baik dan kehadiran petugas keamanan di lokasi. Destinasi seperti ini biasanya menyediakan fasilitas umum yang aman, seperti jalur pejalan kaki, CCTV, dan pusat informasi. Memilih tempat dengan reputasi baik dalam hal keamanan akan meningkatkan pengalaman liburanmu dan meminimalkan risiko.

Pastikan juga untuk membaca ulasan dari pengunjung sebelumnya tentang pengalaman mereka di tempat tersebut. Hal ini dapat memberikan wawasan berharga mengenai seberapa baik lokasi tersebut melindungi wisatawan, serta bagaimana respons mereka terhadap situasi darurat. Dengan memilih destinasi yang ramah turis, kamu dapat menikmati liburan dengan lebih tenang dan nyaman.

3. Pastikan akses darurat tersedia

ilustrasi dua orang sedang berlibur (pexels.com/Ketut Subiyanto)
ilustrasi dua orang sedang berlibur (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Pilih destinasi yang memiliki akses ke fasilitas darurat, seperti rumah sakit, klinik, atau kantor polisi. Dengan adanya fasilitas tersebut, kamu akan merasa lebih tenang jika terjadi situasi darurat. Mengetahui bahwa ada tempat yang bisa diandalkan memberikan rasa aman selama liburan dan mengurangi kekhawatiran yang mungkin mengganggu perjalananmu.

Selain itu, ketahui lokasi dan nomor kontak fasilitas darurat tersebut sebelum kamu berangkat. Menghafal atau mencatat informasi penting, seperti alamat rumah sakit terdekat atau nomor telepon darurat dapat menjadi langkah bijak. Dengan persiapan yang baik, kamu akan lebih siap menghadapi kemungkinan yang tidak diinginkan dan dapat menikmati liburan tanpa stres.

4. Hindari area rawan konflik

ilustrasi dua orang sedang berlibur (pexels.com/Liliana Drew)
ilustrasi dua orang sedang berlibur (pexels.com/Liliana Drew)

Sebaiknya hindari destinasi wisata yang berada di area dengan potensi konflik politik atau kriminalitas tinggi. Pemerintah biasanya mengeluarkan travel warning untuk beberapa negara atau daerah tertentu. Jangan abaikan peringatan ini, karena risiko yang dihadapi bisa sangat serius. Melakukan perjalanan ke tempat-tempat yang berisiko tinggi dapat mengancam keselamatanmu dan merusak pengalaman liburan.

Maka, penting untuk selalu memeriksa pembaruan dari sumber resmi, seperti kementerian luar negeri atau kedutaan besar sebelum melakukan perjalanan. Jika terdapat tanda-tanda ketidakstabilan atau konflik di daerah tujuan, pertimbangkan untuk memilih lokasi alternatif yang lebih aman. Dengan cara ini, kamu dapat melindungi dirimu dari risiko yang tidak perlu dan menikmati perjalanan yang lebih aman.

5. Bergabung dengan grup wisata atau tur terorganisir

ilustrasi liburan beramai-ramai (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi liburan beramai-ramai (pexels.com/Kindel Media)

Jika kamu baru pertama kali mengunjungi suatu tempat, bergabung dengan tur terorganisir bisa menjadi pilihan yang aman. Pemandu wisata biasanya memiliki pengalaman dan pengetahuan tentang destinasi tersebut, sehingga mereka tahu mana saja lokasi yang aman dan tempat-tempat yang perlu dihindari. Tur terorganisir juga memberikan kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang baru dan berbagi pengalaman.

Selain itu, pergi berkelompok juga lebih aman dibandingkan bepergian sendirian. Dalam situasi darurat, memiliki teman perjalanan akan membuatmu merasa lebih nyaman dan terlindungi. Dengan bergabung dalam grup, kamu bisa lebih fokus menikmati liburan tanpa harus terlalu khawatir tentang keselamatan pribadi.

Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa lebih percaya diri dalam memilih tempat wisata yang aman. Ingat, keamanan adalah prioritas utama agar liburan kamu berjalan lancar dan penuh kesenangan. Selamat berlibur!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tania Stephanie
EditorTania Stephanie
Follow Us

Latest in Travel

See More

Mengapa Turis Asing Menyukai Ubud?

20 Sep 2025, 20:30 WIBTravel