Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah Orang yang Tidak Bisa Renang Boleh Snorkeling?

Ilustrasi snorkeling saat liburan. (Freepik)

Snorkeling menjadi salah satu aktivitas seru saat liburan ke pantai atau pulau tropis. Bayangkan saja, kamu bisa melihat langsung keindahan bawah laut yang penuh terumbu karang dan ikan warna-warni tanpa harus menyelam terlalu dalam. 

Namun, pertanyaannya, apakah snorkeling aman dilakukan untuk orang yang tidak bisa berenang? Jawabannya bisa banget, lho! 

Meski demikian, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan, supaya aktivitas snorkeling tetap aman dan menyenangkan. Ini dia penjelasan lengkapnya!

1. Gunakan pelampung sebagai alat bantu utama

ilustrasi kegiatan snorkeling (pexels.com/Bastian Riccardi)

Bagi kamu yang gak bisa berenang, pelampung adalah penyelamat utama saat snorkeling. Dengan pelampung, tubuhmu akan tetap mengapung di permukaan laut tanpa perlu usaha besar. Jadi, kamu bisa tetap menikmati pemandangan bawah laut tanpa khawatir tenggelam.

Biasanya, penyedia tur snorkeling sudah menyediakan pelampung standar. Namun, kalau kamu punya sendiri, kamu boleh membawanya sendiri, biar lebih nyaman.

2. Pilih lokasi snorkeling yang dangkal dan tenang

ilustrasi snorkeling (pexels.com/Fuka Jaz)

Lokasi juga berperan penting. Pilih tempat snorkeling yang airnya tenang, jernih, dan dangkal, seperti di lagoon atau dekat bibir pantai. Hindari lokasi dengan arus kuat, ombak besar, atau kedalaman ekstrem, terutama jika ini pengalaman pertamamu. Beberapa tempat wisata bahkan punya spot snorkeling khusus untuk pemula dan anak-anak.

3. Ikuti briefing dan instruksi dari pemandu

ilustrasi seorang wanita melakukan snorkeling (pexels.com/John Cahil)

Kalau kamu ikut paket tur snorkeling, dengarkan baik-baik briefing dari pemandu. Biasanya mereka akan menjelaskan cara memakai alat, teknik bernapas dengan snorkel, posisi tubuh saat mengapung, dan hal-hal penting lainnya. Jangan ragu bertanya jika masih bingung. Ingat, keselamatan adalah hal paling utama!

4. Jangan panik saat berada di air

ilustrasi snorkeling (pexels.com/John Cahil Rom)

Salah satu hal yang bikin snorkeling jadi gak nyaman adalah panik. Hal ini sering terjadi pada orang yang gak bisa berenang, karena takut tenggelam atau merasa asing di dalam air.

Cobalah tarik napas dalam, rileks, dan percaya pada pelampung serta alat snorkel. Jika merasa gak nyaman, langsung angkat kepala dan panggil pemandu untuk bantu kamu kembali ke kapal atau ke darat.

5. Latihan di pinggir dulu sebelum ke laut

Snorkeling di Pulau Kenawa. (IDN Times/Linggauni)

Sebelum langsung melompat ke laut lepas, kamu bisa latihan dulu di area yang dangkal atau dekat dermaga. Biasakan diri pakai masker dan snorkel, dan coba mengapung sambil bernapas lewat mulut. Hal ini akan membantu kamu merasa lebih percaya diri saat snorkeling.

Kesimpulannya, orang yang tidak bisa berenang tetap boleh snorkeling asalkan mengikuti prosedur keselamatan dan menggunakan alat bantu yang tepat. Dengan melakukannya di lokasi yang pas, pelampung, dan bimbingan dari pemandu, kamu tetap bisa menikmati keindahan bawah laut dengan aman dan seru.

Selamat mencoba dan happy holiday!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
Fina Wahibatun Nisa
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us