7 Wisata Tersembunyi di Ponorogo, Ada Situs Religi hingga Alam!

Sendang Bulus Pager, Bukit Cumbri, dan Mloko Sewu merupakan deretan tempat wisata yang bisa dibilang populer di Ponorogo, Jawa Timur. Saking populernya, membuat kebanyakan wisatawan baik dari Ponorogo maupun daerah lain yang tidak bisa move on. Alhasil, hanya tempat-tempat wisata yang disebutkan tadi saja yang dituju saat ke Ponorogo.
Padahal Ponorogo memiliki banyak sekali tempat wisata. Sebagian di antaranya disebut sebagai tempat wisata tersembunyi, lho. Karena itu, gak ada salahnya menjadikan tujuh wisata tersembunyi di Ponorogo ini sebagai tujuan liburanmu berikutnya saat ke sana. Di mana saja, ya?
1. Gua Maria Fatima Sendang Waluyo Jatiningsih

Kamu yang berkeyakinan Nasrani, kepengin melakukan perjalanan religi ke tempat yang berbeda, datang saja ke Gua Maria Fatima Sendang Waluyo Jatiningsih yang berada di Desa Klepu. Wisata religi tersembunyi ini tempatnya berada di kaki Gunung Wilis, lho. Bisa sekalian refresh pikiran di alam Ponorogo.
Walau tempat ini sering dikunjungi umat Nasrani di Ponorogo, namun masih banyak tidak tahu eksistensi Gua Maria Fatima. Gua ini dibuka untuk umum sejak tahun 1988.
Di Gua Maria Fatima terdapat 14 perhentian penjelasan mengenai kisah Yesus dan tentunya sendang. Sendang sendiri semacam mata air. Uniknya sendang di sini, airnya tidak surut meski musim kemarau. Konon juga dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit, lho.
Daya tarik lainnya dari Gua Maria Fatima yaitu keberadaan patung Maria Fatima yang memiliki tinggi sekitar 5 meter.
2. Masjid Jami Tegalsari

Gak cuma untuk umat Nasrani saja, nih. Ponorogo juga memiliki wisata religi umat Muslim yaitu Masjid Jami Tegalsari. Eksis sejak abad ke-18, masjid ini bisa disebut juga salah satu masjid tertua di Ponorogo bahkan Jawa Timur, lho.
Bangunan masjid ini unik sekali karena memiliki 36 tiang kayu jati yang dipasang tanpa menggunakan paku, lho. Bagian kubah masjid terbuat dari tanah liat dan masih bertahan hingga sekarang. Masjid ini memiliki gapura dengan arsitektur khas Jawa Hindu.
Di komplek masjid terdapat makam Kyai Ageng Muhammad Besari, ulama Ponorogo sekaligus pendiri dari masjid bersejarah ini.
3. Watu Semaur

Wisata tersembunyi di Ponorogo ini hanya diketahui oleh warga lokal saja, lho. Memang sih, hanya sekadar batu berukuran besar yang singgah di antara alam Ponorogo. Akan tetapi punya keistimewaan yang sifatnya mistis dan sains.
Watu Semaur terletak di Desa Selur, Ngrayun. Bila diterjemahkan ke bahasa Indonesia artinya batu yang menjawab. Tahu gak keunikannya di mana? Siapa saja yang ke sini kemudian berteriak di sekitar Watu Semaur, akan mendengar suara gema setelahnya, lho. Seakan-akan batu tersebut menjawab.
Watu Semaur juga diselimuti cerita rakyat atau legenda serta mitos. Mitosnya menyebutkan jika pengantin baru sebelum lima hari dilarang ke sini. Hal tersebut bermula dari sepasang pengantin baru yang mana pengantin wanita izin buang air kecil namun tak kembali.
Sang pengantin pria memanggil berulang kali seperti ada yang menjawab namun tidak ditemukan istrinya. Konon, Watu Semaur jelmaan dari sang pengantin wanita sedangkan tak jauh dari situ terdapat Watu Kodok yang disebut jelmaan pengantin pria tersebut.
4. Air Terjun Sunggah

Air terjun tersembunyi ini lokasinya juga di wilayah Ngrayun, lho. Jangan pulang dulu setelah ke Watu Semaur! Kamu bisa singgah sebentar ke Air Terjun Sunggah yang masih jarang disambangi oleh wisatawan. Cocok banget buat healing, deh!
Akses menuju air terjun ini memang sulit. Tapi gak bakal menyesal setelah mengetahui keindahannya. Air Terjun Sunggah ini dikepung antara pepohonan hutan serta sawah terasering yang hijau. Memesona banget!
5. Tanah Goyang

Tanah Goyang memiliki panorama alam layaknya di Eropa, lho. Kalau kamu kepengin healing dengan view cantik dan masih banyak orang tidak tahu, datang saja ke Tanah Goyang. Wisata tersembunyi ini berlokasi di Desa Pudak, Kecamatan Pudak.
Wisata alam ini semacam lembah hijau yang dikelilingi pepohonan serta padang rumput yang luas, lho. Tempatnya sejuk banget! Saat mendung, kabut tipis-tipis menutupi Tanah Goyang. Saat cerah, sinar matahari memantulkan cahayanya yang membuat tempat ini nampak seperti permata berwarna hijau.
Kemah hingga hunting foto beragam kegiatan yang sering dilakukan wisatawan saat di Tanah Goyang.
6. Air Terjun Widodaren Ngebel

Ada lagi air terjun yang bisa kamu kunjungi selain Air Terjun Sunggah yaitu Air Terjun Widodaren. Air terjun ini menyenangkan sekali untuk bermain air hingga berenang karena terdapat aliran sungai yang airnya kalem saat tidak hujan.
Walaupun menyenangkan, harus tetap hati-hati karena terdapat banyak bebatuan kali yang licin. Fakta menariknya, wisata tersembunyi ini lokasinya tidak jauh dari Telaga Ngebel, lho. Bisa sekalian!
7. Gunung Bedes

Gunung Bedes adalah gunung yang cocok untuk pendaki pemula, lho. Tingginya sekitar 650 MDPL saja. Paling penting, Gunung Bedes bukanlah gunung vulkanik melainkan gunung bebatuan. Walaupun ramah pendaki, harus tetap hati-hati juga karena jalur pendakian menjadi licin apalagi saat musim hujan.
Dari puncak gunung, para pendaki bakal disuguhkan dengan bentang alam Ponorogo yang bila dilihat dari atas nampak hijau. Diselimuti awan tipis-tipis, memberi kesan dramatis sekaligus memorable banget bagi para pendaki.
Ponorogo merupakan salah satu destinasi di Jawa Timur yang masih jarang dikunjungi wisatawan, lho. Tidak ada salahnya memasukkan Ponorogo ke daftar liburanmu selanjutnya. Apalagi Ponorogo memiliki wisata tersembunyi seperti tujuh tempat wisata yang disebutkan tadi. Cocok untuk healing, deh!