Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Nikmati 6 Sensasi Ini Saat Menyusuri Rel dari Ambarawa ke Tuntang

Potret kereta wisata Museum Kereta Api Ambarawa (pesona.travel)

Jalur kereta api Ambarawa-Tuntang adalah jalur yang diperuntukkan khusus buat KA Wisata yang berjalan tiap akhir pekan. Selain hari Sabtu dan Minggu, tak ada kereta api yang lewat di jalur ini. Tentu ini menjadi halangan bagi kalian yang ingin menikmati jalur itu dengan KA Wisata.

Tapi jangan khawatir. Kalian bisa tetap menikmati jalur itu kok, yaitu dengan cara berjalan kaki menyusuri rel sepanjang 6 km. Namun perjalanan kaki itu tak akan terasa membosankan karena kamu akan merasakan 6 sensasi ini.

1.Kamu dapat melihat aktivitas penduduk sekitar

hellosemarang.com

Bila kamu datang ke sini pada sore hari, kamu dapat melihat biji-biji kopi khas Ambarawa dijemur di sepanjang rel. Selain itu kamu dapat melihat para pemuda yang nongkrong di sepanjang rel. Ada juga para petani yang baru pulang dari sawah. Kamu tidak hanya dapat melihat aktivitas mereka, tapi kamu juga bisa bercengkrama dengan mereka.

2.Kamu juga dapat menikmati hijaunya sawah sembari merasakan hembusan angin sepoi-sepoi

pixabay.com

Ambarawa adalah kota yang sejuk. Selain itu di sini banyak penduduknya yang mencari nafkah dengan bertani. Maka tak heran bila di sini kamu akan menemukan hamparan sawah yang luas. Sambil memandang hijaunya sawah, kamu bisa merasakan hembusan angin yang membuat tubuh ini terasa melayang.

3.Panorama hamparan sawah itu tampak lebih eksotik karena di belakangnya terdapat latar Gunung Telomoyo dan Gunung Merbabu yang menjulang tinggi

www.balipost.com

Ketika memandang hamparan sawah, kamu pasti akan melihat dua gunung yang tinggi menjulang di ujung sana. Saat belum jauh menyusuri rel, kamu dapat melihat Gunung Telomoyo yang tingginya 1.894 mdpl.

Sekitar 1 km kemudian, kamu dapat melihat Gunung Merbabu yang jauh lebih tinggi perlahan muncul dari belakang Gunung Telomoyo. Setelah cukup jauh keberadaan dua gunung itu terlihat jelas, mengingatkanmu pada gambar pemandangan dua gunung dan sawah yang sering kamu gambar sewaktu SD.

4.Bila kamu menengok ke belakang, kamu akan terkejut karena ternyata juga ada gunung yang tinggi menjulang di sana

JejakPiknik.com

Jangan selalu menengok ke depan. Sekali waktu, tengoklah ke belakang. Di sana ada gunung lainnya, yaitu Gunung Ungaran (2.050 mdpl). Bila kamu menyusuri rel pada sore hari menjelang senja, kamu dapat melihat matahari perlahan-lahan turun dan bersembunyi di balik gunung itu.

5.Setelah melewati hamparan sawah, kamu dapat merasakan sensasi berjalan di tengah Rawa Pening

wisatanasional.net

Rawa Pening adalah sebuah rawa yang cukup terkenal di Ambarawa. Luasnya 2.670 hektar. Di suatu tempat, rel akan melintang di tengah-tengah rawa. Di sini kamu akan merasakan hembusan angin lebih kencang dari sebelumnya. Kamu juga dapat melihat aktivitas penduduk setempat mengarungi rawa dengan perahu mereka untuk menangkap ikan.

6.Kalau kamu belum puas menikmati pemandangan dengan berjalan kaki, kamu bisa mampir di warung-warung terapung yang terdapat di pinggir rawa

iklantravel.com

Saat kamu meyusuri rel di tepi rawa pening, kamu akan melihat banyak warung terapung. Kalau sempat mampirlah di warung-warung itu. Di sana kamu dapat menikmati indahnya hamparan rawa dengan latar Gunung Merbabu dan Gunung Telomoyo ditemani hidangan minuman dan makanan dengan harga terjangkau.

Itulah 6 sensasi yang akan kamu dapatkan saat menyusuri rel kereta api dari Ambarawa ke Tuntang dengan berjalan kaki. Kamu tak perlu harus berhati-hati terhadap kereta yang datang karena memang tak ada kereta yang melintas di jalur itu selain di akhir pekan. Tapi berhati-hatilah saat melintasi jembatan ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Shani Rasyid
EditorShani Rasyid
Follow Us