7 Tips Berwisata di Gunung Luhur, Negeri di Atas Awannya Banten

#PanjatPoin Biar menikmati ikuti tips ini!

Beberapa waktu lalu, dunia pariwisata dihebohkan dengan adanya video Gubernur Banten yang memamerkan pesona alam yang indah di salah satu sudut provinsi Banten. Gunung dengan ketinggian 901 mdpl ini merupakan obyek baru di Lebak, Banten yang dijuluki negeri di atas awan.

Tak berselang lama dari video yang viral tersebut, pengunjung pun membludak penasaran ingin mengunjungi wisata anyar ini. HTMnya pun terjangkau, hanya Rp5.000,-.

Nah, buat kamu yang berencana menjadikan gunung Luhur ini sebagai destinasi liburan, ikuti tips berikut untuk memaksimalkan kunjunganmu ke negeri di atas awan ini. 

1. Pastikan kamu tahu pasti lokasi Gunung Luhur agar tidak tersesat di tengah perjalanan

7 Tips Berwisata di Gunung Luhur, Negeri di Atas Awannya Banteninstagram.com/inforangkasbitung

Gunung Luhur ini terletak di desa Citorek Kidul, kecamatan Cibeber, kabupaten Lebak, provinsi Banten. Berjarak dari pusat Ibu Kota sekitar 140 km dan dari Serang 90 km. Bagi yang membawa kendaraan pribadi dapat melalui rute Cipanas untuk yang memulai perjalanan dari Rangkasbitung sekitar 1-2 jam perjalanan. Bagi yang dari Bogor melewati rute Jasinga.

Patokan untuk semua rute adalah melewati pondok pesantren La Tanza dan melanjutkan perjalanan ke arah Citorek. Waktu tempuh dari Jakarta menggunakan kendaraan pribadi adalah 3-5 jam.  

2. Waktu terbaik menikmati kemolekan lautan awan adalah pukul 05.00-08.00 WIB

7 Tips Berwisata di Gunung Luhur, Negeri di Atas Awannya BantenInstagram.com/gunung_luhur

Golden hour untuk menikmati lautan awan berkisar diantara pukul 05.00 hingga 08.00 pagi. Selain memandangi awan yang menentramkan hati, waktu pagi adalah jam terbaik memadukan awan dengan eksotisme matahari terbit.

Namun, ini juga bergantung dengan musim dan cuaca. Musim terbaik adalah saat kemarau, karena jika hujan turun situasi di Gunung Luhur berubah menjadi kabut.

Baca Juga: 6 Fakta Ini Harus Kamu Ketahui Sebelum Mendaki Gunung Everest

3. Hindari liburan pada akhir pekan agar tidak terjebak di kemacetan panjang

7 Tips Berwisata di Gunung Luhur, Negeri di Atas Awannya Banteninstagram.com/gunung_luhur

Dilansir dari akun resmi kabupaten Lebak, pada tanggal 22 September 2019 kunjungan wisatawan mencapai 3000 orang dan mengakibatkan arus kendaraan mengalami kemacetan hingga 7 km.

Nah, agar liburanmu bisa dinikmati tanpa kegelisahan hati karena terjebak macet, bagi kamu yang punya waktu weekday, lebih baik menghindari akhir pekan untuk berkunjung ke gunung Luhur ini. Biar kamu juga bisa menikmati negeri di atas awannya, bukan lautan manusia yang bisa jadi membuatmu kecewa. Bagi yang di luar kota, antisipasi kemacetan harus dipersiapkan sebelumnya.

4. Tak ada kendaraan pribadi? Kamu bisa coba rutebackpacker ini

7 Tips Berwisata di Gunung Luhur, Negeri di Atas Awannya Banteninstagram.com/johankunn

Buat kamu tim backpacker, gunung Luhur ini bisa dicapai dengan kendaraan umum loh. Meski kamu harus merogoh kantong sedikit dalam. Bagi yang datang dari Jakarta, bisa menggunakan commuter line atau KRL menuju stasiun Rangkasbitung. Bagi yang menggunakan bus bisaturun di terminal Mandala. 

Setelah itu menuju terminal lama yang berlokasi di sekitar stasiun Rangkasbitung dan mencari ELF menuju Citorek. Jarak yang akan ditempuh sekitar 70 km atau 3-4 jam perjalanan jika lancar dengan ongkos berkisar 40-50ribu. ELF terakhir adalah sebelum jam 4 sore, jadi pastikan jangan sampai ketinggalan.

Turun dari ELF di daerah Ciusul atau Citorek, lanjut dengan ojek menuju parkiran gunung Luhur. Jarak tempuh dari Ciusul 1 km sedangkan dari Citorek Tengah sekitar 5 km. Tarifnya negosiasi dengan ojeknya sendiri. Nah, kalau tau begini, kamu harus bisa estimasi waktu berangkat dan biaya yang perlu dipersiapkan agar tidak kaget di tengah jalan.

5. Bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, pastikan dalam kondisi prima armadanya

7 Tips Berwisata di Gunung Luhur, Negeri di Atas Awannya Banteninstagram.com/inforangkasbitung

Kondisi jalan menuju gunung Luhur masih dalam tahap perbaikan dan pemulusan jalan. Maka, sebelum berkunjung, bagi yang membawa kendaraan pribadi bisa mengecek kondisi armadanya agar dalam kondisi prima untuk mengarungi tanjakan dan turunan yang ada.

Terkait parkir, tak perlu khawatir, karena mobil pribadi bisa parkir di atas, dekat dengan point melihat pesona keindahan lautan awannya Banten. Apabila pengunjung takut melewati jalur alternatif yang sedang dalam perbaikan, ada jalur lain yang memutar melewati punggung bukit. Jalan lama ini juga memiliki trek berbatu, jadi hati-hati, ya guys!

6. Jika ingin camp, lebih baik bawa tenda sendiri

Nah, buat kamu yang dari jauh dan tidak bisa datang dini hari, camping adalah opsi terbaik. Meski di gunung Luhur ada persewaan tenda dan penginapan yang bisa menjadi opsi, lebih baik mempersiapkan tenda sendiri.

Menurut info resmi @inforangkasbitung, untuk sewa lahan apabila membawa tenda sendiri hanya Rp30.000, sedangkan menyewa tenda yang sudah berdiri Rp80.000. Untuk persewaan tikar 10ribu dan penginapan di warung atau milik warga berkisar Rp150-250ribu. 

7. Puas dari Gunung Luhur, lanjutkan dengan explore curug

7 Tips Berwisata di Gunung Luhur, Negeri di Atas Awannya BantenInstagram.com/wowbanten

Setelah puas menikmati gulungan awan indah di gunung Luhur, kamu bisa melanjutkan perjalananmu ke curug yang masih berada di kawasan yang sama. Curug atau air terjun yang bisa kamu kunjungi adalah curug Cisuren, curug Cipamiceunan dan curug Cipangasahan.

Nah, itu tadi 7 tips yang perlu kamu pahami sebelum berkunjung ke gunung Luhur. Semoga liburanmu menyenangkan dan tidak terkendala kemacetan! Selamat menikmati pesona dan kemolekan negeri di atas awannya Lebak, Banten. 

Baca Juga: 10 Spot Foto Paling Estetik di Gunung Bromo yang Gak Boleh Terlewatkan

Vita Ayu Kusuma Dewi Photo Verified Writer Vita Ayu Kusuma Dewi

IG : @vitaakdewi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya