Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Mengatasi Cemas Saat Pesawat Turbulensi, Enggak Perlu Panik!

ilustrasi pesawat yang sedang terbang (pexels.com/Raf Jabri)

Saat naik pesawat, kamu bisa menghadapi beberapa turbulensi. Namun, beberapa orang mengalami kecemasan berlebihan. 

Turbulensi adalah fenomena di mana kecepatan aliran udara berfluktuasi secara dramatis. Badan pesawat bergetar akibat guncangan ringan dan kuat. Dilansir dari HuffPost.com, penelitian mengungkapkan bahwa turbulensi adalah salah satu penyebab utama kecemasan saat bepergian. Pasalnya, banyak penumpang yang khawatir akan terjadi tragedi dan mengartikannya sebagai tanda bahwa pesawat akan jatuh.

Jika kamu salah satunya, pramugari punya beberapa saran untuk mengatasi kecemasan di tengah turbulensi atau guncangan di pesawat.

1. Memahami bahwa pesawat kuat menghadapi turbulensi

ilustrasi seseorang yang sedang melihat keluar jendela pesawat (pexels.com/Adriann)

Untuk memulai, kamu dapat mempelajari dan memahami bahwa badan pesawat telah dibuat sedemikian rupa sehingga dapat terbang melalui turbulensi. Selanjutnya, kamu harus menyadari bahwa pilot adalah seorang profesional yang berpengalaman dalam menangani turbulensi.

Jadi, belajar tentang turbulensi cenderung dapat menenangkan penumpang yang gugup.

2. Meditasi dan melatih pernapasan

ilustrasi seorang penumpang pesawat yang tenang (pexels.com/Madjid Atmania)

Jika kamu mulai merasa tidak nyaman di pesawat, terutama di tengah turbulensi, kamu bisa berlatih meditasi dan mengambil napas dalam-dalam. Melatih kesadaran dengan menghirup dan menghembuskan napas perlahan. Ini dapat membantumu tetap tenang selama turbulensi.

Sementara itu, meditasi singkat dapat membantumu merasa lebih sadar dan nyaman selama perjalanan.

3. Mengalihkan perhatian

ilustrasi penumpang pesawat yang sedang mendengarkan musik (pexels.com/Cottonbro)

Mengalihkan perhatian adalah salah satu metode terbaik untuk bersantai saat terbang, apalagi saat sedang menghadapi turbulensi.

Manfaatkan waktu untuk membaca buku, mendengarkan musik, atau membuat daftar tugas misalnya.

4. Memperhatikan pengumuman

ilustrasi para penumpang dalam pesawat (pexels.com/Skitterphoto)

Jika turbulensi membuatmu takut, coba perhatikan pengumuman kokpit. Alasan untuk ini adalah bahwa pilot sering memperingatkan penumpang tentang cuaca buruk yang akan datang.

Selama penyesuaian ketinggian, kapten sering memberi tahu penumpang bahwa turbulensi akan terjadi untuk waktu yang singkat. Tentu saja ada berbagai tingkat turbulensi. Beberapa secara signifikan lebih buruk daripada yang lain. Namun, seringkali singkat dan cepat berlalu.

5. Mempersiapkan diri

ilustrasi penumpang pesawat saat di bandara (pexels.com/Negative Space)

Terakhir, cara mengatasi kecemasan saat turbulensi bisa dipraktikkan sebelum naik pesawat.

Menurut penelitian, kamu akan cenderung lebih nyaman di pesawat jika sebelumnya sudah mempersiapkan diri dengan baik seperti bawa makanan favorit, buku bacaan, hingga download serial TV untuk ditonton saat di pesawat. Semakin baik persiapanmu, semakin sedikit kecemasan dalam penerbangan.

Nah, itulah tips untuk mengatasi rasa cemas saat turbulensi. Tips ini dapat membantumu yang mungkin belum pernah bepergian menggunakan pesawat atau yang sering mengalami rasa cemas saat bepergian menggunakan pesawat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
M. Haikal Amudhabi
EditorM. Haikal Amudhabi
Follow Us