4 Area Terlarang Foto di Bandara, Jangan Sembarangan Selfie!

26 Mar 2025, 19:30 WIB

Potret keamanan di bandara (Unsplash.com/CDC)

Saat bepergian ke kota atau negara lain dengan naik pesawat, kamu pasti ingin mengabadikan momen perjalanan tersebut dengan cara mengambil foto atau video di bandara asal dan bandara tujuan. Hasil bidikanmu bisa kamu bagikan ke media sosial atau untuk menyampaikan kabar kepada keluarga.

Namun, tidak semua sudut tempat di bandara boleh difoto dengan berbagai alasan, terutama keamanan dan privasi para penumpang lainnya. Larangan ini bahkan sudah diatur pemerintah dan lembaga terkait dalam Peraturan Menteri (PM) 80 Tahun 2017 tentang Program Keamanan Penerbangan Nasional.

Aturan tersebut berbunyi, "Unit penyelenggara Bandar Udara atau Badan Usaha Bandar Udara harus memastikan bahwa pengambilan gambar foto di tempat-tempat tertentu di daerah keamanan terbatas harus dilarang, kecuali atas izin dari kepala Bandar Udara."

Lantas, area mana saja yang tidak boleh kamu foto saat berada di bandara? Melansir dari akun Instagram resmi Kementerian Perhubungan RI, berikut ulasan singkat tentang area terlarang foto di bandara yang wajib jadi perhatianmu. Simak baik-baik, ya!

1. Tempat pemeriksaan keamanan

Potret penumpang di bandara (Pixabay.com/AhmadArdity)

Tempat pertama yang tidak boleh kamu foto saat berada di bandara adalah area pemeriksaan keamanan penerbangan atau security checkpoint. Di area ini, biasanya penumpang wajib memindai semua barang bawaan ke dalam mesin pemindai atau X-Ray conveyor belt. Barang-barang yang mengandung metal, seperti jam tangan, ikat pinggang, dan kunci, harus dilepas.

Selain itu, penumpang juga akan melewati mesin pemindai tubuh. Tak jarang petugas turut memeriksa beberapa bagian tubuh, baik menggunakan alat khusus atau secara manual. Karena alasan keamanan dan menghormati privasi penumpang lainnya, kamu tidak boleh mengambil foto di area ini.

2. Tempat pengendalian keamanan

Potret penumpang berfoto di dalam bandara (Pexels.com/Anna Shvets)

Tempat pengendalian keamanan penerbangan atau access control point juga menjadi area yang tidak boleh difoto. Area ini sebenarnya merupakan area perimeter untuk memasuki kawasan air side (runway, taxiway, dan apron) dan dikategorikan sebagai area steril sekaligus terlarang (restricted area).

Hanya petugas bandara, pihak-pihak terkait atau yang memiliki kepentingan tertentu dengan seizin pihak bandara, dan penumpang yang memegang tiket resmi yang boleh memasukinya.

Beberapa area yang termasuk ke dalam access control point adalah tempat keluar-masuk kendaraan operasional yang sesuai prosedur, kawasan runway dan taxiway pesawat, serta apron (tempat parkir pesawat).

3. Tempat pelayanan keimigrasian

Potret tempat pelayanan keimigrasian di bandara (imigrasi.go.id)

Jangan sesekali mencoba mengambil foto di tempat pelayanan keimigrasian kalau gak mau ditegur petugas! Kawasan ini termasuk area yang memiliki tingkat keamanan cukup tinggi, karena berkaitan dengan data pribadi setiap penumpang.

Petugas yang ada di sini juga berhak meloloskan atau melarang seseorang untuk keluar atau masuk ke suatu negara. Kamu bisa terkena random checking dari petugas imigrasi jika dirasa perlu. So, jangan macam-macam saat berada di sini, termasuk mengambil foto sembarangan!

4. Tempat pelayanan kepabeanan

Potret keamanan di bandara (Unsplash.com/CDC)

Tempat pelayanan kepabeanan atau biasa disebut sebagai bea cukai sering dianggap sebagai tempat "paling menegangkan" di bandara setelah imigrasi. Apalagi kalau terkena random checking dan harus membongkar barang-barang untuk dilakukan pengecekan oleh petugas.

Meski menegangkan, tak jarang ada penumpang yang ingin mengambil foto di sini. Hal seperti ini sebaiknya jangan dilakukan, karena tempat pelayanan kepabeanan merupakan restricted area. Selain itu, area ini berhubungan dengan pengawasan atas lalu lintas barang yang masuk atau keluar dari daerah pabean dan pemungutan bea masuk.

Itu dia empat area terlarang foto di bandara yang wajib menjadi perhatianmu sebelum memutuskan pergi dengan naik pesawat. Tak jarang di beberapa bagian sudah ada papan tanda atau signboard tentang larangan pengambilan foto. Kamu harus kooperatif demi keamanan dan kenyamanan bersama, ya!