Kenapa Mendaki Gunung Jumlah Orangnya Tidak Boleh Ganjil?

Mendaki gunung memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan fisik dan mental. Jika kamu suka naik gunung, tentunya keamanan menjadi hal utama dalam kegiatan pendakian.
Salah satu mitos yang sering terdengar adalah jumlah pendaki tidak boleh ganjil. Ada beberapa alasan di balik larangan ini. Penasaran? Simak penjelasannya berikut ini.
1. Kepercayaan masyarakat tentang adanya mitos mendaki tidak boleh ganjil

Dalam adat Jawa, angka genap sering dikaitkan dengan keselarasan alam dan manusia. Sedangkan, untuk angka ganjil sering dikaitkan dengan ketidakseimbangan.
Dalam beberapa budaya, ada keyakinan bahwa jika kelompok mendaki berjumlah ganjil, makhluk halus atau pendaki tak kasat mata akan ikut bergabung untuk membuat jumlah tersebut menjadi genap. Banyak pendaki yang mengaku merasakan kehadiran 'sesuatu' yang tidak dapat dijelaskan ketika jumlah kelompok mereka ganjil.
2. Angka ganjil memberikan rasa tidak aman

Jika anggota kelompok percaya bahwa mendaki dengan jumlah ganjil akan membawa nasib buruk, mereka akan lebih cemas atau mudah panik saat menghadapi situasi sulit. Memiliki kelompok dengan jumlah genap membuat anggota merasa lebih terhubung dan tidak ada yang tersisih.
Pendaki sering kali berada dalam lingkungan yang menantang secara fisik dan mental. Rasa aman menjadi hal yang sangat penting untuk menjaga semangat dan meningkatkan rasa percaya diri dan kekompakan kelompok.
3. Kelompok dengan anggota ganjil sulit dalam pengorganisasian dan pembagian tugas

Dalam situasi tertentu, seperti medan yang sulit, pendaki harus saling berpasangan untuk saling membantu. Jika jumlahnya ganjil, ada kemungkinan salah satu anggota merasa sendirian.
Selain itu, kegiatan seperti memasak, membuat tenda, atau merencanakan rute seringkali lebih mudah jika anggota kelompok bisa dibagi rata. Dalam keadaan darurat, saat membawa anggota yang cedera, angka genap mempermudah kerja sama dibandingkan jika anggota kelompok tidak merata.
Di balik mitos yang ada, mendaki gunung jadi salah satu aktivitas menyenangkan yang wajib kamu ikut sekali dalam seumur hidup. Gimana, kamu tim yang percaya dengan mitos ini atau tidak?