Apakah Tiket Kereta Api Harus Dicetak?
Jika kamu berencana bepergian naik kereta api, apalagi untuk pertama kalinya, ada beberapa hal penting yang perlu kamu siapkan. Mulai dari menentukan rute perjalanan, memilih jadwal keberangkatan, hingga memesan tiket secara online.
Namun, setelah tiket sudah dipesan, apakah tiket kereta api harus dicetak? Hal ini mungkin pernah membuat kamu bertanya-tanya, apalagi di era serba digital seperti sekarang.
Banyak calon penumpang bingung, apakah mereka harus mencetak tiket fisik atau cukup menunjukkan tiket digital di aplikasi? Yuk, simak baik-baik jawabannya!
1. Tidak wajib mencetak tiket fisik
Tiket kereta api tidak harus dicetak jika kamu memesan melalui aplikasi KAI Access. Sedangkan, jika kamu membeli tiket melalui platform lain, sebaiknya cetak tiketnya fisik.
Sebaiknya tetap mencetak tiket fisik untuk mengantisipasi smartphone kamu bermasalah ketika akan checkin. Jika tidak, screenshot layar di aplikasi kamu membeli tiket yang berisi kode booking kamu.
2. Waktu checkin
Kamu bisa checkin mulai 7x24 jam sebelum keberangkatan kereta api. Checkin di aplikasi atau input kode booking di mesin checkin mandiri di stasiun. Setelah itu, cetak tiketnya jika sudah memasukkan kode booking dengan benar.
3. Pencetakan tiket di stasiun
Jika kamu perlu mencetak tiket, lakukan di mesin Checkin Counter di stasiun kereta api.
Cari mesin tiket yang ada di area stasiun keberangkatan.
Checkin dengan memasukkan kode booking tiket dari bukti pembelian.
Setelah itu, masukkan data diri lengkap berupa nomor KTP di mesin cetak yang tersedia.
Klik scan bukti pembelian tiket.
Klik Cetak Tiket, kemudian tiket kereta akan keluar dari mesin.
Tiket kereta sudah berhasil dicetak dan siap digunakan.
Jadi, sebaiknya cek kembali aplikasi dan pastikan kamu tahu cara menunjukkan tiket digitalmu di stasiun. Selamat menikmati perjalanan naik kereta api, ya!
