Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Faktor yang Bisa Menurunkan Performa Mobil, Hindari!

ilustrasi mobil (pexels.com/Alex Amorales)

Mobil merupakan investasi penting yang memang memerlukan proses perawatan tersendiri agar bisa berfungsi dengan baik tanpa masalah. Namun, sering kali seiring berjalannya waktu performa mobil bisa saja mengalami penurunan jika tidak diperhatikan dengan baik oleh pemiliknya, sehingga hal ini perlu diantisipasi.

Ada berbagai faktor-faktor yang mungkin berasal dari penggunaan mobil yang dianggap kurang tepat, seperti perawatan yang tidak dilakukan secara rutin hingga beberapa komponen mobil yang sudah mulai mengalami keausan. Performa mobil yang terus menurun tentunya akan mempengaruhi kenyamanan dalam berkendara, termasuk keselamatan dan juga efisiensi dalam penggunaan bahan bakar. Oleh sebab itu, ada beberapa faktor utama berikut ini yang justru bisa menurunkan performa mobilmu, sehingga perlu kamu hindari dan antisipasi dengan baik.

1. Kurangnya perawatan secara rutin

ilustrasi servis mobil (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Salah satu penyebab utama mengapa performa mobil bisa mengalami penurunan adalah karena tidak melakukan perawatan secara rutin. Ada beberapa komponen penting, seperti filter udara, oli mesin, hingga sistem pendingin memang harus dicek secara berkala agar memastikan bahwa semuanya dapat berfungsi dengan baik tanpa masalah.

Ada beberapa contoh sederhana, seperti oli mesin yang sudah mengalami kondisi kotor atau berkurang yang bisa saja menyebabkan gesekan antar komponen mesin, sehingga berakibat pada penurunan efisiensi dan juga kerusakan pada mesin. Filter udara yang kotor juga bisa membatasi aliran udara ke mesin, serta mengurangi performa dan juga meningkatkan pengonsumsian bahan bakar. Melakukan perawatan rutin sesuai dengan jadwal tentunya bisa menjadi kunci utama dalam menjaga performa mobil agar tetap dalam kondisi yang baik dan maksimal.

2. Tekanan ban yang tidak sesuai

ilustrasi velg ban (pexels.com/Mike Bird)

Faktor lain yang bisa menurunkan performa mobil bisa diakibatkan karena tekanan ban yang ternyata tidak sesuai, entah itu terlalu rendah atau pun terlalu tinggi karena bisa berdampak negatif pada performa mobil secara keseluruhan. Ban yang kurang angin justru akan rentan membuat mesin jadi harus bekerja dengan lebih keras dalam menggerakkan mobil, sehingga pengonsumsian bahan bakar pun akan meningkat secara otomatis.

Ban yang terlalu keras bisa saja mengurangi traksi dan membuat mobil jadi semakin sulit untuk dikendalikan, khususnya jika berjalan di kondisi jalanan yang licin atau tidak rata. Pastikan untuk memeriksa tekanan ban secara berkala dan menyesuaikannya dengan rekomendasi pabrikan agar performa mobil pun tetap baik dan optimal.

3. Bahan bakar yang tidak berkualitas

ilustrasi bensin (unsplash.com/@carylenicole)

Kamu mungkin perlu benar-benar cermat dalam memperhatikan pengonsumsian bahan bakar pada mobil kesayanganmu karena hal ini dapat menentukan performa yang dimilikinya. Jika kamu menggunakan bahan bakar yang tidak berkualitas atau tidak sesuai dengan spesifikasi mesin, maka akan secara otomatis menurunkan performa mobil.

Bahan bakar yang mengandung banyak kotoran atau tidak sesuai dengan oktan yang dibutuhkan mesin, maka dapat menyebabkan proses pembakaran tidak berjalan dengan sempurna, sehingga berakibat pada penurunan tenaga dan juga efisiensi bahan bakar. Selain itu, residu yang berasal dari bahan bakar berkualitas rendah mungkin akan menumpuk di dalam sistem injeksi dan ruang bakar, sehingga mengakibatkan kerusakan jangka panjang pada mobilmu.

4. Sistem pengapian yang mengalami masalah

ilustrasi mobil (unsplash.com/Karim Imanuel Fox)

Sistem pengapian yang mengalami masalah seperti busi yang sudah aus atau pun koil pengapian yang mengalami kerusakan, maka bisa secara otomatis menurunkan performa mesin. Busi yang tidak bekerja dengan baik akan rentan menghasilkan proses pembakaran yang tidak efisien, sehingga tenaga yang dihasilkan mesin pun jadi kurang optimal.

Bukan tidak mungkin jika sistem pengapian yang bermasalah akan mengakibatkan akselerasi yang lambat mesin yang sering mati mendadak hingga peningkatan emisi gas buang pada mobil. Setidaknya rutin dalam memeriksa dan juga mengganti busi, serta komponen pengapian lainnya agar hal ini bisa memastikan mesin berjalan dengan baik dan performa mobil pun tetap terjaga.

Menurunnya performa mobil memang bisa diakibatkan karena berbagai faktor yang berbeda, khususnya proses perawatan yang tidak rutin. Oleh sebab itu, kamu perlu melakukan tindak preventif agar bisa mencegah kerusakan yang lebih parah pada mobilmu, sehingga mobil pun akan tetap nyaman untuk digunakan berkendara sehari-hari. Jangan sampai mobilmu mengalami penurunan performa secara signifikan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Brilian Damani
EditorBrilian Damani
Follow Us