5 Penyebab Bahan Bakar Mobil Boros, Cari Solusinya!
Bahan bakar menjadi kebutuhan utama yang diperlukan oleh para pengendara kendaraan apa pun, termasuk dalam hal ini adalah mobil. Sering kali bahan bakar mengalami kenaikan harga yang cukup besar beberapa waktu lalu, sehingga membuat para pemilik mobil jadi harus merogok kocek dalam untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar kendaraannya.
Sebetulnya penggunaan bahan bakar secara berlebih pada mobil jelas memiliki penyebab utamanya tersendiri, sehingga membuat biaya yang dikeluarkan pun jadi lebih mahal. Namun, kamu harus tahu beberapa penyebab berikut ini yang membuat bahan bakar mobil menjadi lebih boros.
1. Ban yang digunakan tak sesuai standar
Ban mungkin menjadi komponen yang sangat penting dalam menunjang performa mobil, sebab bagian inilah yang bersentuhan langsung pada aspal. Setiap jenis mobil biasanya memiliki standar tersendiri yang berkaitan dengan ban, sehingga menunjang performanya lebih baik lagi.
Hal yang menjadi masalah bila kamu menggunakan ban yang ternyata tak sesuai dengan standar alias sudah melalui proses modifikasi sebelumnya, sehingga membuat konsumsi bahan bakar pun jadi tidak efektif. Itulah mengapa gunakan ban yang sesuai dengan standar, yaitu tidak sampai terlalu besar atau terlalu kecil karena ban bukanlah aksesoris semata.
2. Jarang mengganti oli
Oli merupakan kebutuhan utama yang dimiliki oleh mobil dan bahan tersebutlah yang akan membantu mobil untuk bisa berjalan dengan baik tanpa hambatan. Sayangnya bila kamu jarang mengganti oli ternyata bukan hanya bisa merusak mesin mobil saja, melainkan juga bisa membuat pengonsumsian bahan bakarnya menjadi lebih boros.
Oli yang sudah kurang bagus dan tidak diganti-ganti biasanya akan terdapat banyak sekali kotoran, sehingga berpengaruh pada performa mesin mobil. Alhasil mesin mobil jadi harus bekerja dengan lebih ekstra karena hal ini, sehingga membuat pengonsumsian bahan bakarnya menjadi jauh lebih banyak.
3. Mengendarai mobil dengan ugal-ugalan
Mengendarai mobil tentu memiliki ketentuannya tersendiri yang harus kamu perhatikan dengan cermat. Salah satu aturannya adalah dengan tetap berhati-hati dan memacu kendaraan menggunakan batas kecepatan yang ideal, sehingga tak menyebabkan masalah.
Hal yang disayangkan adalah bila kamu justru mengemudi dengan cara yang sembarangan dan bahkan ugal-ugalan, sehingga mau tak mau jadi membuat pengonsumsian bahan bakar menjadi jauh lebih banyak dari sebelumnya. Apalagi jika kamu melewati polisi tidur dengan tidak hati-hati, sebab mesin mobil harus bekerja ekstra untuk meredam getaran tersebut, sehingga pengonsumsian bahan bakarnya pun semakin besar.
4. Mobil jarang diservis
Melakukan servis mobil rasanya menjadi hal penting yang harus secara rutin diterapkan pada mobilmu, sebab bagaimana pun mobil merupakan mesin perjalanan yang membutuhkan perawatan. Terkadang ada banyak masalah pada komponen mobil yang baru saja diketahui pada saat akan melakukan servis.
Bila kamu sampai jarang dalam melakukan servis mobil justru dikhawatirkan bagian mesin mobilnya akan mudah kotor, sehingga sulit untuk dibersihkan. Hal ini membuat mesin mobil jadi harus bekerja dengan ekstra, sehingga pengonsumsian bahan bakar pun akan semakin besar.
5. Usia kendaraan sudah tua
Sering kali memang usia mobil tak dapat membohongi performa yang dimilikinya saat ini, termasuk bila ternyata mobil sudah berusia cukup tua. Sering kali mesin yang ada pada mobil tidaklah sebagus seperti dulu, sehingga membuat banyak komponennya jadi bekerja kurang optimal.
Dampak buruknya justru bisa membuat pengonsumsian bahan bakarnya menjadi lebih banyak karena harus menunjang aktivitas mobil secara berlebihan. Itulah mengapa perlu ada perbaikan-perbaikan khusus untuk setidaknya membantu agar pengonsumsian bahan bakar tak sampai terlalu besar.
Ada cukup banyak penyebab dari borosnya bahan bakar pada saat berkendara. Itulah mengapa kamu harus benar-benar memperhatikan kondisi mobil secara saksama agar tak sampai keliru. Jangan sampai terlalu boros dalam bahan bakar, ya!
