Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Aktivitas Berpahala Saat Berpuasa di Jalan, Bikin Hati Jadi Adem

Ilustrasi billboard (Pexels/ABDULMAJEED)
Ilustrasi billboard (Pexels/ABDULMAJEED)

Berpuasa saat sedang dalam perjalanan, entah itu berkendara ke kantor, pulang kampung, atau sekadar bepergian, bisa menjadi tantangan tersendiri. Sebab rasa lelah, haus, dan macet sering kali menguji kesabaran. Namun, daripada merasa jenuh atau emosi di jalan, ada banyak hal bermanfaat yang bisa dilakukan yang justru mendatangkan pahala selama Ramadan.

Dengan niat yang baik dan sikap yang positif, waktu di perjalanan bisa menjadi ladang amal yang berharga. Berikut beberapa aktivitas yang bisa dilakukan saat berpuasa di jalan agar tetap produktif dan berpahala.

1. Mendengarkan cacaan al-Qur'an atau Kajian Islami

ilustrasi berkendara (pexels.com/Alex Dos Santos)
ilustrasi berkendara (pexels.com/Alex Dos Santos)

Salah satu cara terbaik untuk mengisi waktu selama perjalanan adalah dengan mendengarkan bacaan Al-Qur'an atau kajian islami. Selain menambah ketenangan hati, ini juga bisa menjadi cara untuk menambah ilmu agama dan memperdalam pemahaman tentang Islam. Banyak aplikasi dan platform streaming yang menyediakan bacaan Al-Qur'an dan ceramah yang bisa didengarkan kapan saja.

2. Berzikir dan berdoa

Ilustrasi berkendara (Pexels/UMA media)
Ilustrasi berkendara (Pexels/UMA media)

Jalanan macet sering kali membuat kita mudah stres dan terpancing emosi. Daripada menggerutu atau merasa kesal, lebih baik manfaatkan waktu ini untuk berdzikir. Mengucapkan dzikir sederhana seperti Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu Akbar, atau istighfar bisa menjadi cara untuk menenangkan hati sekaligus menambah pahala.

Selain itu, perjalanan juga bisa menjadi waktu yang tepat untuk berdoa, terutama ketika dalam kondisi safar atau bepergian jauh. Doa dalam perjalanan memiliki keistimewaan karena termasuk dalam doa yang mustajab.

3. Membantu sesama di jalan

Ilustrasi motor mogok (pexels/Mahsum Oğrak)
Ilustrasi motor mogok (pexels/Mahsum Oğrak)

Saat di perjalanan, ada banyak kesempatan untuk berbuat baik. Bisa dengan memberi jalan kepada pengendara lain, membantu orang menyeberang, atau sekadar bersikap ramah dan tidak membunyikan klakson berlebihan. Sikap sabar dan tidak egois di jalan bisa menjadi bentuk ibadah yang sederhana tetapi bernilai besar di bulan Ramadan.

4. Menahan emosi dan berkendara dengan sabar

Ilustrasi sopir (Pexels/RDNE Stock project)
Ilustrasi sopir (Pexels/RDNE Stock project)

Ramadan adalah waktu yang tepat untuk melatih kesabaran, termasuk saat berkendara. Jika ada pengendara lain yang ugal-ugalan atau situasi jalanan yang tidak menyenangkan, usahakan tetap tenang dan tidak mudah terpancing emosi. Mengendalikan diri dari marah bukan hanya menjaga keselamatan, tetapi juga berpahala karena menjadi bagian dari menahan hawa nafsu selama puasa.

5. Berbagi takjil untuk pengendara lain

Ilustrasi berbuka puasa (Pexels/Sami Abdullah)
Ilustrasi berbuka puasa (Pexels/Sami Abdullah)

Jika kamu membawa takjil saat perjalanan menjelang berbuka puasa, membagikannya kepada orang lain bisa menjadi amalan yang sangat bermanfaat. Memberi makanan untuk berbuka kepada orang lain, terutama mereka yang masih di perjalanan, bisa mendatangkan pahala yang besar. Tidak perlu sesuatu yang mewah, air mineral dan kurma saja sudah cukup untuk membantu sesama yang sedang berpuasa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us