Cobain Mobil Listrik Neta X Buat Harian, Ini Plus Minusnya

- Neta X adalah SUV listrik 5-penumpang terbaru dari PT Neta Auto Indonesia
- Tersedia dalam dua varian, Elite dan Supreme, dengan harga masing-masing Rp428 juta dan Rp448 juta
- Memiliki dimensi yang kompak, teknologi tinggi, baterai LFP 63,56 kWh, fitur Ultra Fast Charging hingga 105 kWh, dan port charging model CCS2
Jakarta, IDN Times - Neta X merupakan SUV listrik 5-penumpang terbaru dari PT Neta Auto Indonesia. Beberapa waktu lalu IDN Times mendapatkan kesempatan untuk mencoba secara langsung mobil yang baru saja meluncur resmi pada akhir September 2024 lalu.
Neta X ditawarkan dalam dua varian berbeda, yaitu varian Elite yang dijual dengan harga Rp428 juta dan Rp448 juta untuk varian Supreme. Secara spesifikasi, kedua varian tersebut sebenarnya sama persis, yang membedakan hanyalah kelengkapan pada fitur-fitur yang dimiliki termasuk ADAS (Advanced Driver Assistance System).
1. Desain modern

Ketika pertama kali melihat Neta X, IDN Times cukup terpukau dengan penampilannya yang modern layaknya sebuah mobil listrik kekinian. Cukup berbeda dengan desain mobil Neta sebelumnya di Indonesia, yaitu Neta V dan Neta V-II yang masih punya aura mobil konvensional.
Pada fascia-nya, Neta X dibekali L-Shape LED DRL, lampu full LED dengan Intelligent High Beam, dan pada bagian belakang lampu rem LED-nya membentang secara horizontal, yang menambah kesan futuristik mobil ini.
Kalau dari dimensinya, Neta X punya dimensi panjang 4.619 mm, lebar 1.860 mm, tinggi 1.628 mm, serta jarak sumbu roda 2.770 mm. Secara dimensi memang bisa dibilang Neta X merupakan SUV listrik kompak, yang tentunya sangat cocok sebagai mobil keluarga di perkotaan.
2. Kabin minimalis

Lanjut ke interiornya, Neta terlihat ingin menunjukkan kalau Neta X merupakan mobil dengan teknologi tinggi, melalui desain minimalis dan penggunaan Intelligent Central Control Screen berukuran besar 15,6 inci di tengah, yang tampilannya dapat diubah menjadi split-screen design. Di sebelahnya, terdapat panel instrumen full digital berukuran kecil, yang menampilkan berbagai informasi mobil. Di atas, ada sunroof yang memberikan kesan premium dan lega di dalam kabin.
Pada tengah konsol, terdapat fitur-fitur yang mendukung kebutuhan pengemudi dan penumpang depan, seperti wireless charger, banyak slot penyimpanan barang, serta port USB. Sementara di jok baris kedua, bagi IDN Times yang punya tinggi 181 cm, rasanya masih cukup lega dan penumpang baris kedua gak bakal kepanasan karena mendapatkan kisi-kisi AC serta dua buah port USB untuk mengecas smartphone. Penumpang kedua juga mendapatkan arm grest yang dapat dinaik-turunkan sesuai kebutuhan.
3. Jarak tempuh hampir 500 kilometer

Sebelum membahas impersi berkendaranya, perlu diketahui kalau Neta X dibekali motor listrik dengan performa maksimum 120 kW atau 175 dk serta torsi maksimum 210 Nm. Baterainya pakai Lithium Ferro Phosphate (LFP) 63,56 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 480 kilometer.
Menariknya, baterai yang tersemat di Neta X juga sudah memiliki fitur Ultra Fast Charging hingga 105 kWh, untuk mengisi daya dari 30 ke 80 persen dapat selesai dalam 30 menit. Nah, Neta X juga sudah mengadopsi port charging model CCS2 (Combined Charging System 2), yang bisa dibilang port ini lebih umum dan lebih mudah ditemui di tanah air.
4. Cocok untuk harian

Menurut IDN Times, Neta X bisa menjadi pilihan yang tepat bagi keluarga kecil yang menginginkan mobil listrik untuk kegiatan sehari-hari maupun perjalanan jarak jauh sekalipun. Dengan dimensi yang tidak terlalu besar, mengendarai Neta X di perkotaan atau di gang-gang sempit masih cukup nyaman, ditambah mobil ini punya ground clearance yang cukup tinggi yaitu 156 mm, sehingga aman untuk melewati jalan-jalan yang berlubang atau polisi tidur.
Fitur ADAS-nya juga terbilang lengkap, seperti Adaptive Cruise Control (ACC), Forward Collision Warning (FCW), Automatic Emergency Braking (AEB), Traffic Jam Assist (TJA), High Beam Assist (HBA), Lane Keep Assist (LKA), dan masih banyak lagi.
Bantingan suspensinya juga cukup empuk dan nyaman, baik saat mobil terisi penuh oleh penumpang atau saat dipakai sendirian. Kamera 360 yang terpasang juga menampilkan gambar yang jernih walaupun di tempat yang minim penerangan, hal ini menjadi nilai tambah karena sangat membantu saat melewati jalan sempit atau parkir.
Neta X punya empat mode berkendara yang dapat dipilih sesuai kebutuhan pengemudi, yaitu Eco, Normal, Sport, dan One Pedal. Layaknya sebuah mobil listrik, Neta X dapat dipacu secara instan dalam mode berkendara apa pun, tentunya paling terasa ketika IDN Times mengubah mode berkendara ke Sport.
5. Kekurangan Neta X

Di balik berbagai kelebihannya, IDN Times juga merasakan beberapa kekurangan pada Neta X. Pertama ialah tidak adanya tombol untuk menutup spion, yang hanya bisa dilakukan dari layar besar di tengah konsol. Hal ini tentunya cukup menyulitkan, terutama ketika sedang berpapasan dengan kendaraan lain di jalan sempit, yang membutuhkan pelipatan spion secara cepat.
Kekurangan lainnya, visibilitas pengemudi ke jendela belakang cukup terbatas lantaran ukuran kaca belakang yang kecil. Meskipun saat parkir mundur pengemudi dapat memanfaatkan fitur kamera belakang yang terpasang.