Debut Honda Super-ONE di JMS 2025, Dibekali Beragam Fitur Canggih
- Dibekali dengan fitur Boost Mode, meningkatkan sensasi berkendara dengan akselerasi kuat dan suara mesin layaknya mobil bensin konvensional.
- Desain eksterior menarik dengan fender besar dan ban berprofil lebar, serta desain aerodinamis yang meningkatkan efisiensi.
- Meluncur global mulai tahun depan setelah melalui uji jalan di berbagai negara, dipasarkan di Jepang pada 2026 dan menyusul di pasar lain.
Jakarta, IDN Times - Honda Super-ONE Prototype jalani debut global di ajang Japan Mobility Show 2025. Model ini menjadi langkah penting dalam upaya Honda menciptakan mobil listrik kompak yang tak hanya efisien dan cerdas, tapi juga tetap menghadirkan rasa menyenangkan saat dikendarai.
Nama Super-ONE sendiri mencerminkan filosofi di balik pengembangannya, yaitu “Super” untuk melampaui standar konvensional, dan “One” untuk menunjukkan karakter unik khas Honda.
Dengan platform ringan yang dikembangkan dari seri Honda N, mobil ini menawarkan performa lincah, responsif, dan tetap ramah lingkungan untuk penggunaan harian.
1. Dibekali dengan fitur Boost Mode
Salah satu daya tarik utama Super-ONE Prototype adalah Boost Mode, sistem berkendara eksklusif yang dirancang khusus untuk meningkatkan sensasi berkendara.
Dalam mode ini, tenaga motor listrik ditingkatkan secara signifikan sehingga menghasilkan akselerasi yang kuat dan respons cepat layaknya mobil performa tinggi.
Tak berhenti di situ, Honda juga membekali mobil ini dengan virtual multi-gear shift control yang disinkronkan dengan Active Sound Control system. Hasilnya pengemudi bisa merasakan sensasi perpindahan gigi dan suara mesin layaknya mobil bensin konvensional.
2. Desain eksterior dan interior Super-ONE Prototype
Secara tampilan, Super-ONE Prototype tampil menarik dengan fender besar dan ban berprofil lebar yang menonjolkan postur rendah dan stabil.
Desain aerodinamisnya pun dikembangkan secara khusus dengan saluran udara depan dan belakang untuk meningkatkan efisiensi sekaligus menjaga pendinginan sistem tetap optimal.
Masuk ke kabin, pengemudi disambut suasana sporty melalui kursi eksklusif dan warna interior asimetris bernuansa biru yang dinamis. Panel instrumen horizontal dibuat sederhana agar fokus pengemudi tetap ke jalan.
3. Meluncur global mulai tahun depan
Sebelum tampil di Tokyo, Super-ONE Prototype telah melalui berbagai uji jalan di Jepang, Inggris, hingga negara-negara Asia untuk memastikan performa optimal di berbagai kondisi.
Menariknya, versi konsep awal yang bernama Super EV Concept juga sempat tampil di ajang Goodwood Festival of Speed 2025 di Inggris dan GIIAS 2025 di Indonesia.
Rencananya, model produksi berbasis Super-ONE akan mulai dipasarkan di Jepang pada 2026, lalu menyusul di pasar lain seperti Inggris dan Asia yang memiliki permintaan tinggi untuk EV kompak.
