Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mau Balik Nama Mobil? Lakukan 4 Hal Ini Dulu

ilustrasi STNK dan BPKB (wuling.id)
ilustrasi STNK dan BPKB (wuling.id)
Intinya sih...
  • Cek kelengkapan dokumen mobil, termasuk STNK, BPKB, faktur pembelian, dan kuitansi.
  • Pastikan pajak kendaraan tidak menunggak sebelum balik nama untuk menghindari biaya tambahan.
  • Lakukan cek fisik kendaraan di Samsat untuk memastikan nomor rangka dan mesin sesuai dengan dokumen resmi.

Membeli mobil bekas bisa jadi solusi buat kamu yang ingin membeli mobil dengan budget terbatas. Sebab, harga mobil bekas pasti lebih murah dibandingkan mobil baru. Asalkan cermat saat berburu, membeli mobil bekas tidak akan merugikan. Untuk itu kamu bisa menggunakan jasa inspector mobil.

Tapi ada satu hal lagi yang harus kamu lalukan setelah membeli mobil bekas, yakni balik nama. Proses ini penting dilakukan agar nama yang tercantum di STNK dan BPKB adalah namamu. Nah, berikut beberapa langkah penting yang harus kamu lakukan sebelum mengajukan balik nama.

1. Cek kelengkapan dokumen mobil

e-KTP (jakarta.go.id)
e-KTP (jakarta.go.id)

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah memastikan semua dokumen kendaraan dalam kondisi lengkap, mulai dari STNK, BPKB, faktur pembelian, hingga kuitansi bermateri. Dokumen-dokumen ini biasanya menjadi syarat utama dalam proses pengurusan balik nama dan akan selalu dicek oleh pihak Samsat pada saat mengurusnya.

Jika ada dokumen yang hilang atau tidak sesuai, maka proses balik nama tersebut bisa saja tertunda atau bahkan ditolak. Oleh sebab itu, pastikan untuk selalu memeriksa kelengkapan sebelum mengurus proses administrasi lebih lanjut agar nantinya kamu tidak sampai menjumpai masalah serius yang mungkin dapat menghambat proses yang berlaku.

2. Pastikan pajak kendaraan tidak menunggak

ilustrasi pajak mobil (pexels.com/Саша Алалыкин)
ilustrasi pajak mobil (pexels.com/Саша Алалыкин)

Sebelum balik nama, kamu wajib memeriksa terlebih apakah mobil yang akan dibeli memiliki tunggakan pajak atau pun tidak. Hal ini merupakan langkah penting agar nantinya seluruh tunggakan pajak tersebut harus dilunasi terlebih dahulu sebelum proses balik nama bisa dilakukan.

Jika kamu melanjutkan proses tanpa melunasi pajak yang tertunggak, maka hal ini akan menimbulkan adanya biaya tambahan yang justru menjadi beban baru dan tidak terduga. Oleh sebab itu, kamu perlu meminta penjual untuk menunjukkan bukti pembayaran pajak terakhir agar nantinya tidak sampai harus menanggung kewajiban yang semestinya dibayar oleh orang lain.

3. Lakukan cek fisik kendaraan di samsat

ilustrasi bengkel mobil (pexels.com/Artem Podrez)
ilustrasi bengkel mobil (pexels.com/Artem Podrez)

Kamu juga harus melakukan cek fisik kendaraan sebelum melakukan proses balik nama. Cek fisik kendaraan perlu dilakukan untuk mencocokkan nomor rangka dan juga nomor mesin mobil dengan data yang memang tercantum pada dokumen resmi. Proses ini umumnya dilakukan di kantor Samsat dan sudah menjadi syarat wajib dalam proses pengajuan balik nama.

Petugas biasanya akan memeriksa langsung dan juga memberikan hasil cek fisik yang berupa formulir dan memang harus dilampirkan pada saat proses pengajuan. Tanpa dokumen hasil tes fisik tersebut, maka permohonan balik nama bisa saja ditolak atau pun tidak diproses oleh petugas setempat.

4. Siapkan biaya dan isi formulir balik nama

Ilustrasi orang sedang menghitung uang (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)
Ilustrasi orang sedang menghitung uang (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Langkah terakhir yang perlu kamu lakukan adalah dengan menyiapkan biaya administrasi yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku di daerah setempat. Selain itu, kamu juga perlu mengisi formulir permohonan balik nama yang memang telah disediakan di Samsat atau melalui adanya layanan daring apabila tersedia.

Biaya ini memang biasanya mencangkup BBNKB (bea balik nama kendaraan bermotor), penerbitan STNK, dan BPKB baru, serta pajak tahunan apabila memang belum dibayar. Dengan menyiapkan seluruh dokumen dan juga dana yang diperlukan, maka kamu bisa mempercepat proses dan juga menghindari potensi antrian ulang yang mungkin terjadi.

Balik nama mobil bukan hanya sekadar formalitas, namun merupakan langkah penting untuk memastikan legalitas dan juga keamananmu sebagai pemilik baru dari kendaraan tersebut. Proses ini nantinya dapat memudahkan dalam pembayaran pajak tahunan dan juga menghindari dari potensi hukum di kemudian hari. Jangan sampai mengabaikan langkah-langkah di atas sebelum melakukan balik nama untuk mobil yang kamu beli!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us