Begini Posisi Tubuh Ideal Saat Naik Motor Sport Fairing

Tujuannya sih biar badan kamu enggak cepat pegal

Jakarta, IDN Times - Bagi anak muda, motor sport fairing adalah salah satu motor yang banyak diidam-idamkan. Hal itu lantaran bentuk motor dengan fairing, terlihat paling sporty dibandingkan motor jenis lainnya.

Ditambah banyak motor-motor yang digunakan untuk balapan internasional seperti MotoGP atau WSBK, semuanya memakai motor berjenis sport fairing. Tetapi salah satu kekurangan menunggangi motor sport fairing adalah posisinya yang terlalu menunduk, sehingga membuat cepat pegal.

1. Posisi tubuh yang tepat bisa bikin badan enggak cepat pegal

Begini Posisi Tubuh Ideal Saat Naik Motor Sport FairingYamaha Indonesia

Ternyata, kekurangan itu bisa diminimalisir dengan mengetahui posisi tubuh yang benar saat riding dengan motor sport fairing. Seperti yang diungkapkan oleh Wisnu, mahasiswa penunggang Yamaha All New R15M Connected ABS.

Dengan menerapkan posisi tubuh yang tepat saat berkendara, mendukungnya menikmati keliling kota Semarang hingga Kopeng di Salatiga. Selain itu, Wisnu juga mempraktekkan teknik berkendara yang benar di sirkuit berkat arahan Yamaha Riding Academy (YRA).

Baca Juga: Deretan Motor Sport 2-Tak Ini Jadi Incaran Kolektor

2. Posisi tubuh yang tepat saat naik motor sport fairing

Begini Posisi Tubuh Ideal Saat Naik Motor Sport FairingRidho, bikers penunggang Yamaha All New R15 (Dok. YIMM)

Nah, maka dari itu YRA Yogyakarta memberikan beberapa cara agar kamu bisa lebih nyaman saat menunggangi motor sport fairing.

Yang pertama adalah kamu harus mengenali karakter posisi berkendara kamu, agar bisa menyesuaikannya saat menjajal motor sport fairing. Walaupun kebanyakan motor sport fairing posisinya cenderung menunduk, sebisa mungkin upayakan biar badan selalu rileks.

3. Kuncinya badan jangan terlalu kaku

Begini Posisi Tubuh Ideal Saat Naik Motor Sport FairingYamaha Indonesia

Selanjutnya kamu juga harus memposisikan kepala ke depan biar pandangan tetap luas, jangan menunduk karena bikin pandangan jadi terbatas. Bahu dan tangan menyesuaikan posisi setang, usahakan tangan tetap menyiku. Hindari posisi tangan lurus, karena akan membuat pengendalian kurang maksimal terutama ketika menikung.

Lalu pegang setang dengan cukup kuat dan rileks, jangan terlalu kuat dan kaku karena bikin susah dikendalikan. Posisi duduk kamu bisa menyesuaikan dari posisi tangan dan bahu serta tinggi badan kamu, dengan tujuan biar tetap santai.

Posisi lutut mendekap tangki atau body motor agar tetap seimbang, baik saat trek lurus maupun menikung. Posisi kaki juga penting, pastikan selalu menghadap ke depan dan hindari posisi terbuka. Hindari juga posisi kaki yang selalu standby di atas rem atau pedal shift, karena takutnya tanpa sadar kaki akan selalu menginjak rem belakang.

Baca Juga: Yamaha FZ25, Motor Sport Gabungan Byson dan Scorpio

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya