Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ingin Matic Jago Ngebut? Poles Beberapa Bagian Ini

www.otomaniac.com

Motor matic memang gak bisa sembarangan dimodifikasi. Apalagi, buat biker yang ingin punya motor matic  jago ngebut. Tapi jangan khawatir, motor matic juga bisa melaju kencang dengan berbagai trik modifikasi. Salah satunya adalah dengan memoles beberapa bagian atau spare part. Berikut modifikasi bagian motor matic yang bisa kamu lakukan:

1. Roller weight

scooterparts4less.com

Part ini posisinya ada di balik puli depan dan jumlahnya ada 6 buah. Berat standarnya adalah 10,6 gram, kalau pakai bobot yang lebih ringan dari standar, efeknya akselerasi di putaran bawah jadi lebih ringan. Nah, kalau ingin mendapatkan akselerasi atas lebih cepat, tinggal pilih sesuai kebutuhan dan keinginan. Di pasaran tersedia bobot 5-12 gram, harga satuannya sekitar Rp 15.000.

2. Rumah roller (Primary sliding shave)

bahasotomotif.com

Bagian ini berfungsi tempat roller. Agar lebih optimal, kamu bisa menghaluskan alur roller dengan amplas lalu poleslah menggunakan autosol agar alur menjadi licin. Efeknya roller lebih mudah terlempar, sehingga akselerasi menjadi ringan. Kalau mau lebih praktis bisa beli merek Kitaco. Dalam satu paket berisi puli sekalian 2 macam bobot roller(7,5 gr dan 10 gr).

3. V- Belt

sandipointe.com

Pakailah belt dengan endurance yang tinggi dan tidak mudah slip atau mengendur. Kondisi ini bisa mengurangi power lost. Harga belt aftermarket yang beredar berkisar antara Rp 80.000-250.000. Cara ini bisa meningkatkan tenaga sekitar 5 persen dan bahan bakar lebih hemat 8-10 persen.

4. Per CVT

harleysnote.wordpress.com

Per CVT bisa diganti dengan tekanan pegas yang lebih keras, efeknya akselerasi menjadi lebih cepat. Bisa juga dengan cara mengganjal per CVT standar, namun cara ini tidak direkomendasikan. Per CVT aftermarket di pasaran berkisar antara Rp 50.000-100.000. Sedangkan model pengganjal harganya Rp 70.000.

5. Kopling sentrifugal dan tromol

wikipedia.org

Cara kerja kopling sentrifugal CVT, hampir sama dengan motor bebek. Bedanya, pada CVT ini tidak terendam oli alias kering. Kampas menempel pada teromol lalu kemudian berputar bersama-sama. Tinggi rendahnya RPM agar bisa melempar kampas tergantung dari kekuatan pegas. Pada mio standar bekerja pada 3.000 rpm. Agar lebih responsif pakai pegas yang kekerasannya lebih rendah. Jalankan tips tersebut. Semoga Bermanfaat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us