5 Macam Direktur di Perusahaan yang Mungkin Belum Kamu Ketahui

Direktur utama (dirut) bertanggung jawab penuh terhadap manajemen perusahaan. Seorang dirut memiliki wewenang merumuskan dan menetapkan suatu kebijakan dan program umum perusahaan.

Tugas lain dari direktur utama, antara lain:

• Memimpin dan menjalankan perusahaan
• Bertanggung jawab terhadap kerugian dan keuntungan yang didapat perusahaan
• Merencanakan, mengembangkan, dan mengelola berbagai sumber pendapatan dan pembelanjaan kekayaan perusahaan
• Menyusun dan menetapkan berbagai strategi untuk mencapai tujuan perusahaan
• Mengkoordinasikan dan mengawasi setiap kegiatan di perusahaan

Seperti namanya, direktur operasional adalah seseorang yang bertanggung jawab atas seluruh kegiatan operasional perusahaan, mulai dari proses perencanaan hingga pelaksanaan operasional. Adapun tugas lain seorang direktur operasional, yaitu:

• Bertanggung jawab terhadap proses operasional, produksi, proyek hingga kualitas produksi
• Bertanggung jawab dalam mengembangkan kualitas produk maupun karyawan yang terlibat
• Menyusun strategi untuk memenuhi target perusahaan
• Mengecek, mengawasi, dan menentukan segala kebutuhan dalam proses operasional perusahaan
• Merencanakan, mengambil keputusan, serta melakukan koordinasi dalam hal anggaran untuk operasional perusahaan
• Membuat laporan kegiatan untuk diberikan kepada direktur utama.

Direktur keuangan merupakan seseorang yang memiliki wewenang atas setiap hal yang berkaitan dengan keuangan perusahaan. Direktur keuangan juga bertanggung jawab membuat laporan rutin keuangan perusahaan dari setiap divisi, dan menyusun strategi untuk meningkatkan pertumbuhan keuangan perusahaan.

Disamping itu, direktur keuangan juga berkewajiban memantau kinerja keuangan perusahaan, juga mampu melihat peluang untuk mencapai keuntungan.

Direktur personalia adalah orang yang bertugas melayani kebutuhan administrasi karyawan, dan melaksanakan pembinaan untuk pengembangan staf administrasi. Tugas lain yang diemban seorang direktur personalia, yakni:

• Sebagai penghubung antara manajemen dan staf
• Memberi informasi kepada karyawan bila terjadi perubahan kebijakan dalam perusahaan.
• Merancang program yang dapat menumbuhkan semangat karyawan guna meningkatkan produktivitas perusahaan.
• Mengawasi setiap pemutusan dalam hubungan kerja karyawan.

Seorang direktur pemasaran memiliki tugas dalam hal pemasaran (marketing) hingga branding. Direktur pemasaran harus memiliki kemampuan dalam memahami menjaga pelanggan, serta membentuk citra yang baik di mata pelanggan. Berikut tugas lain dari direktur pemasaran:

• Mengembangkan dan mengevaluasi strategi pemasaran yang telah dijalankan perusahaan
• Merumuskan kebijakan terkait pemasaran
• Menyusun strategi harga yang sesuai dengan kebutuhan pasar
• Memantau daftar penawaran produk atau jasa dari kompetitor.