Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ada SIMBARA, Luhut Pede 'Tikus' di Sektor Minerba Bisa Diberantas

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (ANTARA/HO-Kemenko Kemaritiman dan Investasi)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah telah meluncurkan Sistem Informasi Pengelolaan Mineral dan Batubara (SIMBARA). Melalui sistem tersebut, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mau 'tikus-tikus' yang menyikat pendapatan negara dari sektor minerba diberantas.

Apalagi, kata Luhut, saat ini harga komoditas batu bara dan juga nikel sedang melonjak. Dia meminta, kenaikan harga komoditas minerba turut diiringi optimalisasi penerimaan negara.

"Saya senang karena dengan harga mineral yang tinggi seperti nikel yang sekarang sudah sampai 44 ribu (dolar AS/ton) yang luar biasa, dan saya kira di sana, Menkeu, banyak sekali tikusnya. Itu harus kita berantas dan kita buat lebih bagus," kata Luhut dalam peluncuran Sistem Informasi Pengelolaan Mineral dan Batubara yang digelar virtual, Selasa (8/3/2022).

1. Luhut sebut pencegahan korupsi lebih menguntungkan negara daripada OTT

ilustrasi batu bara (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Menurut Luhut, SIMBARA bisa memetakan hal-hal yang tidak normal dalam pencatatan perdagangan batu bara, baik penjualan dalam negeri maupun ekspor. Dengan demikian, ketika ditemukan ada hal yang tidak biasa atau tidak normal, maka bisa langsung ditangani, sehingga mencegah tindakan korupsi dalam perdagangan batu bara.

Luhut menilai, pencegahan itu lebih menguntungkan negara ketimbang operasi tangkap tangan (OTT) terhadap koruptor yang biasa dilakukan Komisi Pemberantas Korupsi (KPK).

"Lebih bagus pencegahan daripada kita tangkap-tangkap tangan. Tangkap tangan kecil-kecil angkanya, ini triliunan rupiah akan kita bisa buat dan akan mendisiplinkan bangsa ini," ujar Luhut.

2. SIMBARA dinilai bisa dorong pemberantasan tambang batu bara ilegal

Ilustrasi tambang ilegal (IDN Time/Ervan)

Lebih rinci, Luhut menjelaskan SIMBARA bisa membantu meningkatkan kedisiplinan pengusaha batu bara dalam memenuhi kewajiban pemenuhan pasokan dalam negeri atau domestic market obligation (DMO), pembayaran royalti ekspor batu bara, dan memberantas penambangan batu bara tanpa izin.

"Penerapan SIMBARA juga berbanding lurus dengan upaya penguatan pengawasan hingga penegakan hukum atas berbagai kewajiban pelaku usaha untuk memenuhi DMO, pembayaran royalti, dan pemberantasan penambang tanpa izin, atau penambangan ilegal," kata dia.

3. Pemerintah juga bakal terapkan integrasi sistem informasi perdagangan nikel

Ilustrasi pertambangan nikel. ANTARAFOTO/Jojojn

Tak hanya batu bara, Luhut mengatakan SIMBARA juga akan mencatat informasi pergerakan pasokan nikel yang akan diperdagangkan di Indonesia maupun diekspor. Dengan demikian, optimalisasi penerimaan negara tak hanya dari komoditas batu bara, tapi juga nikel.

"Begitu hari ini kita masukkan batu bara, segera juga masuk mineral lain seperti nikel. Dan ini saya kira akan membantu pundi-pundinya Menkeu," kata Luhut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hana Adi Perdana
EditorHana Adi Perdana
Follow Us