AirAsia Operasikan 3.281 Penerbangan Dorong Pariwisata di ASEAN

09 Agu 2024, 09:01 WIB

Deti Mega Purnamasari

AirAsia di ASEAN Day ke-57 di RedQ, KLIA Terminal 2, Malaysia, Kamis (8/8/2024). (Dok. AirAsia)

Intinya sih...

AirAsia mengoperasikan 3.281 penerbangan mingguan melintasi 10 negara ASEAN, termasuk rute baru ke beberapa negara seperti Indonesia, Thailand, dan Laos.
Peluncuran rute baru merupakan strategi untuk memperkuat jaringan dan menyediakan pilihan perjalanan yang lebih terjangkau di ASEAN.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sepang, IDN Times - AirAsia telah mengoperasikan 3.281 penerbangan untuk mendorong pariwisata di kawasan Asia Tenggara atau ASEAN.

Hal itu disampaikan Managing Director AirAsia Malaysia, Dato' Captain Fareh Mazputra saat perayaan ASEAN Day ke-57, yang diselenggarakan di AirAsia RedQ, Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Terminal 2, Sepang, Malaysia, bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri Malaysia (MOFA), Kamis (8/8/2024).

"Sebagai grup, kami mengoperasikan total 3.281 penerbangan mingguan melintasi 10 negara," ujar Fareh Mazputra dalam sambutannya.

1. Rute baru AirAsia

Managing Director AirAsia Malaysia, Dato' Captain Fareh Mazputra saat perayaan ASEAN Day ke-57 yang diselenggarakan di AirAsia RedQ, Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Terminal 2, Sepang, Malaysia. (IDN Times/Deti Mega Purnamasari)

Dia mengatakan, pada paruh pertama 2024, AirAsia meluncurkan rute baru dari Kuala Lumpur ke beberapa negara, seperti Indonesia (Labuan Bajo, Manado lewat Kota Kinabalu), Thailand (Pattaya, Chuang Rai), dan Laos (Vientiane). Pada 1 November 2024, rencananya akan diluncurkan juga rute Kuala Lumpur ke Dalat, Vietnam.

"Peluncuran rute ini merupakan bagian dari startegi kami untuk memperkuat jaringan dan menyediakan pilihan perjalanan yang lebih terjangkau di ASEAN," kata dia.

2. AirAsia angkut lebih dari 61 juta tamu pada 2023

Logo AirAsia (IDN Times/Ilman Nafi'an)

CEO Grup Penerbangan AirAsia, Bo Lingam mengatakan, AirAsia selama bertahun-tahun telah menjadi kekuatan transformatif di ASEAN.

"Pada tahun 2023, AirAsia mengangkut lebih dari 61 juta tamu dengan lebih dari 33 persen melakukan perjalanan melintasi ASEAN. Selama bertahun-tahun, maskapai ini telah mendemokratisasi perjalanan udara bagi jutaan orang dan mengungkap jalur-jalur baru serta destinasi unik,” kata dia.

Ke depan, pihaknya menargetkan dapat menyambut 75 juta tamu tahun ini, yang setengahnya diperkirakan berasal dari kawasan ASEAN.

3. Peluang ASEAN bagi AirAsia

Pesawat AirAsia akan mendarat di KLIA, Malaysia, Rabu (7/8/2024). (IDN Times/Deti Mega Purnamasari)

Direktur Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine mengatakan, pihaknya sangat bangga bisa berkontribusi memperkuat konektivitas dan pariwisata di ASEAN pada ASEAN Day ke-57.

"Kami berkomitmen untuk terus mendukung integrasi ekonomi ASEAN dan mempromosikan pariwisata antarnegara anggota. Dengan penambahan rute baru dan peningkatan frekuensi penerbangan, kami berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan mempererat hubungan antarnegara di kawasan ini," ucap dia.

Di Indonesia, AirAsia pada 2 Agustus lalu juga membuka rute baru dari Jakarta ke Brunei dan sebaliknya.

4. Apresiasi dari Pemerintah Malaysia

Wakil Menteri Luar Negeri Malaysia, YB Datuk Mohamad Bin Alamin di acara ASEAN Day ke-57 di RedQ, KLIA, Malaysia, Kamis (8/8/2024). (IDN Times/Deti Mega Purnamasari)

Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Malaysia, Datuk Mohamad bin Alamin mengatakan, AirAsia telah membuat perjalanan di kawasan ASEAN lebih mudah diakses dan terjangka

"Hal ini memudahkan perjalanan bisnis dan berkontribusi pada upaya kami meningkatkan integrasi ekonomi regional dan perdagangan intra-ASEAN," kata dia.