Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Screenshot_2025-10-07-23-35-25-298_com.google.android.apps.docs.editors.docs-edit.jpg
OSL Group resmi akuisisi Koinsayang (dok. OSL Group)

Intinya sih...

  • OSL Group mendapatkan persetujuan regulasi penuh untuk beroperasi di Indonesia, termasuk pengembangan bidang seperti tokenisasi aset dunia nyata dan PayFi.

  • Akuisisi memberikan keunggulan bagi kedua perusahaan dalam menghadirkan produk keuangan teregulasi dan memperluas cakupan klien serta adopsi blockchain di kawasan.

  • Akuisisi Koinsayang membantu OSL Group mendiversifikasi pendapatan, memperluas basis pengguna, dan memperkuat daya saing internasional di pasar ideal Indonesia.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - OSL Group, sebuah platform aset digital yang berbasis di Hong Kong telah menyelesaikan akuisisi secara tidak langsung melalui pemegang saham mayoritas Koinsayang, bursa aset digital berlisensi di Indonesia. Akuisisi tersebut dilakukan melalui penerbitan sekitar 9,266 juta saham sebagai bentuk pertimbangan transaksi.

Akuisisi ini memberikan OSL Group lisensi untuk perdagangan mata uang kripto dan derivatif dan mendukung ekspansi strategisnya di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

“Indonesia menawarkan skala dan struktur, serta memiliki potensi besar untuk mengintegrasikan TradFi dan Web3 serta mengakses pembayaran kripto teregulasi, sejalan dengan strategi ekspansi global berbasis kepatuhan yang dijalankan OSL Group,” ujar Chief Financial Officer OSL Group, Ivan Wong, dikutip Selasa (7/10/2025).

1. OSL Group dapat persetujuan regulasi penuh beroperasi di Indonesia

Ilustrasi Blockchain (freepik.com)

Sejalan dengan itu, akuisisi juga memberikan OSL Group persetujuan regulasi penuh untuk beroperasi di Indonesia, sekaligus membangun fondasi bagi pengembangan bidang seperti tokenisasi aset dunia nyata (Real-World Asset/RWA) dan PayFi.

Menurut Asosiasi Blockchain Indonesia, Indonesia menyumbang 10,1 persen dari minat global terhadap RWA dan menempati peringkat ketiga di dunia.

2. Keunggulan kedua perusahaan

ilustrasi kripto (IDN Times/Aditya Pratama)

Kedua perusahaan tersebut pun memberikan manfaat masing-masing dalam proses akuisisi yang terjadi.

“Dengan menggabungkan kehadiran pasar lokal Koinsayang dengan kapabilitas teknologi serta pengalaman regulasi OSL, perusahaan bermaksud menghadirkan produk keuangan teregulasi yang ditujukan untuk memperluas cakupan klien serta memperkuat adopsi blockchain dan standar kepatuhan di kawasan,” tutur Ivan.

3. Keuntungan yang didapat OSL Group dari akusisi Koinsayang

ilustrasi akuisisi (unsplash/mina rad)

Akuisisi ini juga mendiversifikasi aliran pendapatan, memperluas basis pengguna, dan memperkuat daya saing internasional OSL Group.

“ Basis pengguna keuangan digital yang besar, penetrasi Internet yang kuat, serta kerangka regulasi yang relatif jelas menjadikan Indonesia sebagai pasar ideal, sekaligus salah satu pusat regional utama di Asia Tenggara untuk layanan aset digital," kata Ivan.

Editorial Team