Buka Lagi Keran Ekspor Bayi Lobster, Edhy Tak Benci Susi Pudjiastuti
Edhy tak mau lagi debatkan isu itu di ruang publik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Larangan ekspor benih lobster terus menjadi polemik. Penolakan dan dukungan terhadap kebijakan tersebut datang di saat yang bersamaan.
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo berkukuh untuk mempertahankan kebijakannya tersebut. Namun, saat ini tengah dicari jalan keluar terbaik agar kebijakan itu tidak terus menerus jadi polemik.
"Kami mau bicara fakta bahwa ini ada pengembangan ada upaya, ada masyarakat kita yang lapar gara-gara dilarang (ekspor benih lobster). Gara-gara ada peraturan (larangan ekspor) yang dibuat. Ini yang harus dicari jalan keluarnya," ujarnya yang ditemui di rumah dinas Luhut di Jakarta pada (25/12).
Lalu, benarkah Edhy kembali membuka keran ekspor benih lobster karena memiliki masalah dengan Menteri Kelautan terdahulu, Susi Pudjiastuti?
Baca Juga: Pemerintah Minta Ekspor Benih Lobster Dikaji Dulu
1. Edhy enggan berdebat di ruang publik dan siap menerima masukkan dari siapapun
Pria yang pernah menjabat sebagai anggota DPR ini menyatakan bahwa ia terbuka dengan masukkan dari siapa pun. Ia menilai kebijakan tersebut tidak perlu terus menerus diperdebatkan di ruang publik.
"Saya berharap kalau mau ngasih masukan tolong kasih saja masukan karena kami sangat terbuka dalam semua tingkatan. Jadi, ada yang keberatan tolong kasih tau di mana, kita enggak usah berdebat di publik," tutur dia.
Baca Juga: Ekspor Benih Lobster Disamakan dengan Nikel, Susi Pudjiastuti Geram