Angkasa Pura II Layani 54 Pesawat VVIP Selama KTT ASEAN

Jakarta, IDN Times - PT Angkasa Pura II (AP II) melayani 54 pergerakan pesawat udara kategori VVIP selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, 3-8 September 2023.
"Penerbangan kepala negara dan delegasi berjalan lancar dan baik, berkat kolaborasi dari seluruh pihak mulai dari AP II selaku operator bandara, pihak ground handling, AirNav Indonesia, serta didukung penuh oleh Kementerian Perhubungan, Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian BUMN," kata Presiden Direktur AP II, Muhammad Awaluddin, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (10/9/2023).
1. Pergerakan pesawat VVIP tak mengganggu penerbangan reguler

Awaluddin memastikan, selama periode tersebut, penerbangan VVIP tidak berdampak banyak terhadap penerbangan reguler berjadwal.
“Rencana operasi yang telah disiapkan AP II menjadi kunci, sehingga seluruh penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta, baik penerbangan kenegaraan maupun penerbangan reguler, dapat beroperasi dengan lancar,” ujar Awaluddin.
2. Bandara Soetta tetap layani 900 penerbangan per hari

Director of Operation AP II, Wendo Asrul Rose mengatakan, tidak ada penutupan penerbangan reguler berjadwal di Bandara Soekarno-Hatta selama adanya penerbangan VVIP terkait KTT ke-43 ASEAN.
“Penerbangan reguler tetap beroperasi melayani masyarakat. Pada 4 - 8 September saat ada penerbangan VVIP, utilisasi slot penerbangan reguler sama dengan kondisi normal yakni konsisten sekitar 900 penerbangan per hari, bahkan pada 8 September mencapai 952 penerbangan,” ujar Wendo.
3. Disediakan parkir khusus buat pesawat VVIP

Wendo menuturkan, rencana operasi yang ditetapkan AP II mencakup pengaturan jalur pesawat saat berada di darat, serta lokasi parkir pesawat dan lokasi pesawat menginap (Remain Over Night/RON).
“Seluruh sumber daya di Bandara Soekarno-Hatta mampu menjalankan rencana operasi dengan baik, didukung kolaborasi penuh seluruh pihak yang dilakukan melalui Airport Operation Control Center (AOCC) dan juga posko di Terminal 3,” tutur Wendo.
Adapun untuk pesawat yang menginap, AP II telah menyiapkan 15 parking stand untuk mengakomodir 8 pesawat berbadan lebar (wide body) dan 7 pesawat berbadan sedang (narrow body).
“Selain itu, AP II juga menyiapkan Bandara Kertajati sebagai lokasi menginap 1 unit pesawat,” kata Wendo.