Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Awal Pekan, Rupiah Melemah Dihantam Sentimen Eksternal

ilustrasi rupiah melemah (IDN TImes/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengawali perdagangan awal pekan, Senin (24/3/2025), dengan pelemahan.

Berdasarkan data Bloomberg per pukul 09.02 WIB, rupiah berada di level Rp16.501,50 per dolar AS, melemah 16,50 poin atau 0,10 persen dibandingkan penutupan hari sebelumnya.

1. Pasar khawatir terhadap kebijakan tarif impor yang diterapkan Donald Trump

Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra memproyeksikan nilai tukar rupiah berpotensi melemah terhadap dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Pelemahan tersebut disebabkan oleh kekhawatiran pasar terhadap kebijakan tarif impor yang akan diberlakukan oleh Presiden AS Donald Trump pada 2 April 2025.

"Rupiah masih berpotensi melemah hari ini terhadap dolar AS karena kebijakan tarif Trump yang akan diberlakukan dalam waktu dekat di 2 April," kata dia.

2. Pasar khawatir dengan meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah

Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah turut menambah kekhawatiran pasar. Ariston mencatat indeks dolar AS naik ke level 104,10 pagi ini, setelah sebelumnya berada di kisaran 103 pada akhir pekan lalu.

"Tensi geopolitik yang menaik di Timur Tengah juga menambah kekhawatiran pasar," ujar Ariston.

3. Proyeksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dalam perdagangan hari ini

Ariston memperkirakan mata uang Garuda berpeluang melemah ke level 16.550 dalam perdagangan hari ini. Namun, ada potensi dukungan (support) di sekitar level 16.400 yang bisa menahan tekanan pelemahan lebih lanjut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Trio Hamdani
Anata Siregar
Trio Hamdani
EditorTrio Hamdani
Follow Us