Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Belajar dari Asoka dan Hans Soal Rahasia Membangun Bisnis dari Nol

Asoka dan Hans Pendiri Serum No Brand Plant (IDN Times/Muhammad Athif Aiman)

Jakarta, IDN Times - Membangun bisnis bukan suatu hal yang mudah, ada beberapa strategi yang harus kamu lakukan jika ingin bisnis yang kamu bangun berhasil.

Salah satu pendiri serum no brand plant, Asoka Remadja mengatakan, dalam memulai bisnis kunci utama harus percaya dengan produknya.

"Percaya sama apa yang bisa kita buat. Terus yang kedua tahu kita tuh siapa," katanya saat melakukan wawancara khusus bersama IDN Times beberapa waktu lalu.

1. Dengarkan kritik dan saran konsumen ternyata penting lho!

default-image.png
Default Image IDN

This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media.

Asoka menjelaskan, konsisten dalam menjalankan apa yang tengah dikerjakan juga penting untuk meraih kesuksesan dalam berbisnis.

Selain itu, yang tidak kalah penting tentunya mendengarkan kritik atau saran yang disampaikan oleh konsumen, setelah semua ditampung maksimalkan semua saran tersebut.

2. Melihat peluang merupakan hal penting dalam membangun bisnis

default-image.png
Default Image IDN

Salah satu pendiri serum no brand plant lainnya Primus Hans menjelaskan, setiap orang harus melihat peluang ketika membangun bisnis, apakah ada demand-nya atau tidak.

"Sebenarnya kan tetap kalau apa yang kita mau jual pasti ada yang orang mau gitu kan, gak mungkin kalau kita jual sesuatu orang yang gak mau gitu," ujarnya.

Selain itu, harus memiliki partner yang berkompeten. "Kayak Asoka buat marketing," tuturnya.

3. Asoka dan Hans sukses dalam membangun bisnisnya

Asoka dan Hans Pendiri Serum No Brand Plant (IDN Times/Muhammad Athif Aiman)

Asoka dan Hans bisa dikatakan sukses dalam membangun bisnis no brand plantnya. Buktinya, dengan mengawali bisnis tanpa modal, kini mereka bisa meraup omzet mencapai Rp300 juta hingga Rp450 juta setiap bulannya.

Bisnis serum ajaib yang mereka buat ternyata sangat digemari masyarakat. Bahkan, serum tanaman ini bisa ludes ribuan botol dalam hitungan detik.

"Sekali jual itu terakhir tuh yang paling banyak 2.400 botol habis dalam waktu 40 sampai 45 detik, itu untuk serum doang belum yang produk-produk lain yang lain dari no brand plant," kata Asoka.

Yuk ikutin tips dari Asoka dan Hans biar bisnis kamu sukses! Good luck ya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Umi Kalsum
Auriga Agustina
3+
Umi Kalsum
EditorUmi Kalsum
Follow Us