Benarkah Motis di Mudik 2025 Sepi? Begini Faktanya

12 Apr 2025, 18:55 WIB

peserta mudik gratis sepeda motor dengan kereta api (Motis) memasuki hari keenam di Stasiun Senen pada Minggu, (7/4/2024) (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Intinya sih...

Stasiun Bekasi menjadi pemberhentian baru dalam program Motis 2025.
Realisasi angkutan Motis melebihi target dengan 12.563 penumpang dan 7.609 sepeda motor diangkut.
Motis akan dibuka untuk rute ke Cilegon, Banten tahun depan untuk memudahkan pemudik yang ingin menyeberangi Jawa ke Sumatra.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi buka suara soal kursi program mudik gratis sepeda motor dengan kereta api (Motis) yang kosong pada mudik Lebaran 2025.

Keberangkatan Motis 2025 sendiri dilaksanakan pada 26, 27, 28, dan 29 Maret untuk arus mudik, dan keberangkatan arus balik tanggal 4, 5, 6, dan 7 April 2025. Kereta penumpang program Motis diberangkatkan dari Stasiun Pasarsenen.

Dudy mengakui, ada kursi yang kosong saat kereta berangkat dari Stasiun Senen. Namun, kursi langsung terisi penuh saat berhenti di Stasiun Bekasi, yang merupakan stasiun pemberhentian yang baru dilibatkan dalam program Motis.

“Jadi kosong di Senen karena muatnya di Bekasi. Jadi teman-teman lihat Senen kosong karena Bekasi sudah dibuka,” kata Dudy dalam media briefing di Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025).

1. Angkutan Motis 2025 melebihi target

Program Angkutan Motor Gratis (Motis) 2024 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian telah berhasil angkut 12.733 unit motor pemudik. (Dok. DJKA)

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Risal Wasal mengatakan realisasi angkutan Motis 2025 melebihi target. Tercatat, ada 12.563 penumpang dan 7.609 unit sepeda motor yang diangkut program Motis 2025. Angka itu mencapai 102,5 persen dari target.

“Motis gak ada yang kosong, di atas target 102,5 persen,” ucap Risal.

2. Warga Bekasi dan Cikarang tak perlu jauh-jauh ke Senen atau Jatinegara

DJKA Kemenhub kembali gelar program Motis 2025. (dok. DJKA Kemenhub)

Penambahan Stasiun Bekasi dalam program Motis dilakukan untuk mempermudah peserta, terutama yang berasal dari Bekasi dan Cikarang. Bahkan, peserta Motis hanya perlu mengantarkan sepedanya ke stasiun, untuk diangkut ke Stasiun Jakarta Gudang, Jakarta Utara. Sehingga, peserta tak perlu membawa sepeda motornya ke Stasiun Jakarta Gudang.

Selain itu, penumpang dari Bekasi dan Cikarang tak perlu jauh-jauh pergi ke Stasiun Senen atau Jatinegara saat keberangkatan.

“Jadi untuk Motis itu kami benar-benar mempermudah masyarakat,” ujar Risal.

3. Mau buka rute Cilegon tahun depan

DJKA Kemenhub kembali gelar program Motis 2025. (dok. DJKA Kemenhub)

Tahun ini, Motis dibuka untuk rute Jakarta Gudang–Pasarsenen (penumpang)–Bekasi (penumpang)-Cirebon Prujakan–Tegal–Pekalongan–Semarang Tawang. Ada juga lintas tengah, meliputi rute Jakarta Gudang–Pasarsenen (penumpang)–Cirebon Prujakan–Kroya–Gombong–Kebumen–Kutoarjo–Lempuyangan.

Risal mengatakan rencananya tahun depan angkutan Motis juga akan dibuka untuk rute ke Cilegon, Banten.

“Sampai Cilegon, tahun ini kami belum buka. Tapi tahun depan kita akan buka juga yang potensi pemudik sepeda motornya banyak, termasuk ke Cilegon,” ujar Risal.

Angkutan Motis ke Cilegon ditujukan kepada pemudik yang menggunakan sepeda motor untuk menyeberangi Jawa ke Sumatra. “Karena mudik yang ke Sumatra banyak. Supaya mereka gak capai, kan tinggal nyeberang. Nataru sudah kita mulai,” tutur Risal.