Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bos Garuda Sebut IPK di Bawah 3 Bisa Lamar Manajemen Trainee

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Irfan Setiaputra. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Irfan Setiaputra, Direktur Utama Garuda Indonesia, mengungkapkan bahwa tidak ada syarat IPK minimal untuk program Management Development Program.
  • Garuda juga tidak memandang universitas asal pelamar dan berupaya menyeimbangkan jumlah peserta dari berbagai latar belakang agama.

Jakarta, IDN Times - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), Irfan Setiaputra buka-bukaan soal pemberian syarat lamaran pada program management trainee atau Management Development Program.

Dia mengatakan, tak ada syarat minimal terkait Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) bagi para pelamar. Bahkan, pelamar dengan IPK di bawah tiga poin bisa melamar.

“Kita gak rasis, salah satunya kita gak mensyaratkan indeks prestasi harus di atas 3 karena yang di bawah 3 belum tentu bodoh,” ujar Irfan dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Rabu (3/7/2024).

1. Irfan ngaku tak mendapat IPK di atas 3 saat kuliah

Rapat dengar pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), Rabu (3/7/2024). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Irfan mengaku, dirinya pun tak mendapatkan IPK di atas 3 saat kuliah. Pada Management Development Program itu, Garuda juga tak melihat universitas asal para pelamar.

“Dan kita juga gak rasis harus dari universitas tertentu,” ucap Irfan.

2. Garuda berupaya seimbangkan jumlah peserta MT dari berbagai latar belakang agama

Pesawat Garuda Indonesia. (dok. Garuda Indonesia)

Di sisi lain, Irfan mengatakan, pihaknya berupaya menyeimbangkan jumlah peserta Management Development Program dari berbagai latar belakang agama.

“Mereka yang minoritas misal agama kita dahulukan, kita menerima beberapa management trainee beragama Buddha, dan beberapa management trainee asal Indonesia Timur, jadi kita balance semaksimal mungkin,” ujar Irfan.

3. Sudah 30 ribu orang melamar

Penumpang pesawat Garuda Indonesia. (IDN Times/Holy Kartika)

Irfan mengatakan, pada Management Development Program ini Garuda berencana hanya menerima 100 peserta. Namun, yang mendaftar sudah mencapai 30 ribu orang.

“Ini didukung tim kita yang dari waktu ke waktu terus-menerus melakukan peremajaan. Group head atau 1 level di bawah direksi itu saat ini hampir 85 persen di bawah umur 40 tahun. Jadi yang di atas 55 tahun atau 60 cukup direksi saja, tapi yang 1 level di bawah ini kita ajak yang muda-muda,” ujar Irfan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us