Danantara Akuisisi Hotel dan Real Estat di Makkah

- Hotel Novotel Makkah Thakher City dengan 1.461 kamar diakuisisi oleh Danantara Investment Management (DIM).
- Bidang tanah seluas 4,4 hektare juga diakuisisi untuk pengembangan master plan termasuk fasilitas perhotelan dan ritel.
- Proses akuisisi didukung oleh Al Khomasiah Real Estate Development untuk memastikan keselarasan dengan regulasi yang berlaku.
Jakarta, IDN Times - Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) mengumumkan akuisisi Thakher Development Company di Makkah, Arab Saudi.
Akuisisi tersebut mencakup aset perhotelan (Novotel Makkah) dan real estat yang berlokasi di dalam kawasan Thakher City. Adapun lokasinya 2,5 kilometer (km) dari Masjid Al-Haram. Akuisisi dilakukan melalui Danantara Investment Management (DIM).
1. Hotel yang diakuisisi punya 1.461 kamar

Berdasarkan perjanjian tersebut, DIM melakukan akuisisi Novotel Makkah Thakher City, yang memiliki 1.461 kamar.
Kemudian juga akuisisi 14 bidang tanah seluas total sekitar 4,4 hektare (ha) yang dialokasikan untuk pengembangan di masa depan.
“Penandatanganan ini merupakan langkah awal yang penting dalam mengamankan aset-aset strategis yang dapat mendukung upaya Indonesia dalam meningkatkan layanan bagi para jemaah,” kata Kepala BPI Danantara, Rosan Roeslani, Senin (15/12/2025).
2. Cikal bakal proyek Kampung Haji

Lebih lanjut, bidang-bidang tanah yang diakuisisi direncanakan untuk dikembangkan dalam suatu master plan terpadu yang mencakup fasilitas perhotelan, ritel, dan sarana pendukung lainnya, selaras dengan kerangka pengembangan urban di Kota Makkah.
Danantara sejak awal membeberkan wacana pembangunan kampung haji di Makkah. Dalam rencananya, Danantara mengincar lahan seluas 80 ha.
“Meskipun kepemilikan atas aset-aset yang diidentifikasi telah diformalkan melalui perjanjian ini, pengembangan berikutnya akan dilaksanakan secara bertahap, berdasarkan kajian kelayakan yang komprehensif, pertimbangan regulasi, serta standar tata kelola yang prudent,” ucap Rosan.
3. Proses akuisisi hotel dan real-estat di Makkah

Adapun proses akuisisi itu didukung oleh Al Khomasiah Real Estate Development sebagai mitra pengembangan lokal strategis. Lembaga itu membantu memastikan keselarasan dengan regulasi yang berlaku, praktik pengembangan, serta pertimbangan perencanaan jangka panjang di Kerajaan Arab Saudi.
Kajian awal menunjukkan, pengembangan aset-aset yang diakuisisi itu berpotensi mendukung penyediaan akomodasi dan layanan bagi jemaah haji dan umrah Indonesia.
Seluruh tahapan pengembangan tersebut akan dilaksanakan melalui koordinasi dengan otoritas terkait di Arab Saudi dan Indonesia, sejalan dengan proses perizinan dan tata kelola yang berlaku.
Lebih lanjut, seluruh tahapan tersebut akan dilaksanakan melalui koordinasi erat dengan otoritas terkait di Arab Saudi dan Indonesia.
Seiring dengan itu, Danantara Indonesia juga tengah berkoordinasi dengan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui Royal Commission for Makkah City and Holy Sites (RCMC) dalam proses penawaran (bidding), yang sedang berjalan sebagai bagian dari tahapan pertama pengembangan kerja sama jangka panjang tersebut.


















