Sudah Sah Merger, Akankah Tokopedia dan Gojek Melantai di Bursa?

Jakarta, IDN Times - Dua startup Indonesia bergelar unicorn, yakni Tokopedia dan Gojek resmi mengumumkan pembentukan Grup GoTo. Sejak kabar kedua perusahaan teknologi ini dikabarkan merger beberapa waktu lalu, mereka disebut-sebut akan melakukan pencatatan saham perdana atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia, Hasan Fawzi lantas memberikan tanggapan saat wawancara khusus bersama IDN Times, beberapa pekan lalu.
"Resminya belum. Kami belum menerima filing, jadi belum ada permohonan untuk IPO dari Gojek maupun Tokopedia. Tetapi kami sudah mencermati di internal mereka sudah secara lugas bilang ke media memang dalam waktu dekat mau fundraising, menggalang dana dengan mencatatkan sahamnya di bursa," kata Fawzi.
1. Gojek dan Tokopedia diharapkan lekas IPO
Fawzi berharap dalam waktu yang tidak terlalu lama Gojek dan Tokopedia bisa melantai di BEI. Hingga kini, tahap IPO masih dalam proses.
"Tidak hanya (IPO) di luar sana, kami harapkan mereka mau melakukan IPO di BEI. Masih proses, mudah-mudahan mereka menyuarakan niatnya," kata Fawzi.
Fawzi pun meminta publik untuk bersabar. Sebab, pada waktunya akan ada keterbukaan informasi.
"Sabar saja, jangan takut ketinggalan informasi. Kami sudah ada e-IPO pada awal pendaftaran, mana-mana saja perusahaan yang akan melakukan IPO termasuk nama-nama besar tadi," Sambung Fawzi.