Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Erick Thohir Libatkan Pengusaha Awasi Subsidi Gaji Rp600 Ribu, Kenapa?

Erick Thohir saat menghadiri Sidang Kabinet Paripurna yang kembali digelar secara tatap muka di Istana Negara pada 18 Juni 2020 (Youtube/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara sekaligus Ketua Pelaksana Percepatan Ekonomi Nasional mengajak pengusaha untuk bersama-sama melakukan pengawasan subsidi gaji Rp600 Ribu kepada karyawan.

Menurut dia demi kesuksesan program ini, pengawasan sangat dibutuhkan apalagi nilai yang dikucurkan untuk penerima subsidi gaji tak main-main, yakni Rp37,8 triliun.

"Karena saya yakin, para anggota kadin ingin program ini sukses karena ini membantu karyawan yang membutuhkan karena selama ini ter-impact (terdampak) COVID-19," katanya melalui virtual, Rabu (2/9/2020).

1. Alasan Erick melibatkan swasta

Menteri BUMN Erick Thohir (Humas BUMN)

Erick mengatakan, bukan tanpa alasan pihaknya melibatkan pengusaha swasta, sebab menurutnya tidak mungkin komite percepatan pemulihan ekonomi nasional bisa berjalan dengan baik tanpa melibatkan banyak pihak.

"Apapun yang dilakukan komite, bagaimana kita menyinergikan antara program pemerintah yang sudah dijalankan, yang tak kalah penting swasta dilibatkan dalam penyelarasan program yang kita jalankan ini," ujarnya.

Erick mengaku bahwa, dirinya menerima banyak masukan dari Kadin dan akan disampaikan kepada Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, pada pertemuan Jumat 4 September mendatang.

2. Target ada 13,8 juta orang yang menerima bantuan

Ilustrasi Kerja (IDN Times/Besse Fadhilah)

Program subdisi gaji ini rencananya akan diberikan kepada 15,7 orang yang sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. Menurut dia, hingga pertengahan September ditargetkan ada sebanyak 13,8 juta orang yang akan menerima bantuan ini.

Kendati begitu Erick tak merinci hingga kini berapa jumlah yang sudah menerima subsidi tersebut, yang jelas menurutnya sebagian karyawan swasta sudah menerima bantuan tahap pertama.

3. Kadin akan memberikan masukan secara intens agar implementasi cepat dilakukan

IDN Times/Hana Adi Perdana

Sementara itu Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Rosan Roeslani mengatakan, akan terus memberikan masukan secara berkala khususnya kepada ketua Satgas Pemulihan Ekonomi nasional, agar implementasi program-progan yang ada di PEN berjalan lebih cepat.

"Sehingga implementasi dari program yang sudah dicanangkan ini bisa dilaksanakan dengan cepat, tepat, transparan terbuka dan roll outnya bisa dirasakan seluruh masyarakat," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Auriga Agustina
Dwifantya Aquina
Auriga Agustina
EditorAuriga Agustina
Follow Us