Fokus Kementerian Keuangan RI dalam G20 Summit, Milenial Perlu Tahu!

G20 Summit akan membahas mengenai jalur keuangan atau finance track. Terdapat setidaknya enam agenda yang akan jadi fokus dan prioritas. Pertama adalah mengenai exit strategy atau pemulihan ekonomi, terutama bagi negara berkembang. Umumnya, negara berkembang memiliki laju pemulihan ekonomi lebih lamban dari negara maju.

Kedua, dalam G20 Summit yang di Presidensi Indonesia nantinya juga membahas scaring effect atau mengatasi luka pascapandemik. Bukan rahasia lagi kalau masa pandemik yang sedang berlangsung ini membawa kesengsaraan. Banyak produktivitas perusahaan yang menurun dan investasi mendadak anjlok. Bahkan, usaha rumah tangga pun terdampak.

Fokus ketiga adalah mengenai payment system di era digital. Dilansir laman resmi Kementerian Keuangan RI, agenda ini membahas standar pembayaran lintas batas negara (CBP) dan prinsip pengembangan. Rencananya, di masa depan menggunakan uang digital.

Keempat, sustainable finance atau isu keuangan berkelanjutan juga akan dibahas nantinya. Risiko iklim dan transisi menuju ekonomi rendah karbon tentu sangat diperlukan. Menurut Wempi Saputra, energi terbarukan akan diterapkan demi kebaikan bersama.

Selanjutnya, ada tentang financial inclusion atau inklusi keuangan. Fokus utama agenda ini berkaitan erat dengan digitalisasi ekonomi. Adanya hal ini diharapkan mampu memberdayakan UMKM dari segi pendanaan.

Terakhir, finance track akan membahas perpajakan internasional. Agenda ini sangat penting dibahas mengingat perpajakan selalu jadi isu populer.

Laju perekonomian dunia mendadak terhambat dengan adanya masa pandemik di akhir 2019 yang berlangsung hingga kini. Sesuai tema yang diusung, yakni Recover Together, Recover Stronger, Presidensi G20 Indonesia juga menyinggung terkait pemulihan ekonomi.

Pasalnya, sejak masa pandemik menghantam dunia, banyak perusahaan yang goyah. Bahkan, tak sedikit pula perusahaan yang berakhir tumbang dan gulung tikat. Hal itu disebabkan produktivitas menurun hingga banyaknya investor yang mundur.

Namun, perlahan tapi pasti, kini hampir semua negara menunjukkan geliat ekonomi yang beranjak pulih. Bukan tanpa alasan, kinerja ekonomi global tubuh positif seiring percepatan vaksinasi. Meski terdengar sepele, program vaksinasi bantu memulihkan ekonomi dunia.

Seperti yang sudah dijelaskan, agenda finance track atau jalur keuangan yang menjadi salah satu prioritas G20 Summit ini memprioritaskan enam agenda. Dua hal yang menarik adalah transformasi digital dan keuangan berkelanjutan.

Kementerian Keuangan Republik Indonesia pun telah mempersiapkan perannya terkait transformasi digital dan keuangan berkelanjutan. Teknologi memberikan kesempatan jauh lebih luas, seperti transfer uang hanya melalui nama dari nomor akun penerima. Kalangan yang sering melakukannya adalah milenial dan juga gen z.

"Pemahaman milenial terhadap hal ini sangat aktif, mereka pemikirannya cepat. Hal ini sangat membantu UMKM yang mayoritas pemiliknya adalah anak muda," kata Wempi dalam webinar Dukungan Penuh untuk G20 Indonesia di Mata Millenial dan Gen Z pada Jumat (11/02/2022).

Sedangkan terkait keuangan berkelanjutan atau sustainable finance, Kementerian Keuangan RI akan membicarakan terkait transisi hijau. Kebijakan untuk mendukung transisi ini penting agar aksi iklim berdampak pada pertumbuhan berkelanjutan.

Dilansir laman resmi Kementerian Keuangan RI, transisi ini sangat berpengaruh bagi negara berkembang. Sebab, transisi hijau mendorong keberhasilan pembangunan. Ini memang bagian kecil, tapi perubahan iklim yang gak ada upayanya akan berdampak lebih besar.

Dalam sebuah gerakan atau upaya, tentu tidak hanya mengandalkan satu kalangan untuk mencapai kesuksesan. Sama halnya seperti agenda dalam finance track yang menjadi prioritas dalam G20 Summit ini. Peran anak muda, terlebih milenial dan gen z, sangat diperlukan.

Gak perlu melalui hal yang ribet atau besar, milenial maupun gen z dapat membantu menyukseskan fokus G20 ini dari yang kecil dulu. Salah satunya adalah memberantas berita bohong atau hoax. Meski sepele, hoax menyesatkan kehidupan bangsa, terlebih di masa sulit seperti ini.

Dengan bersikap tegas dan menyebarluaskan berita aktual, milenial dan gen z sudah mendukung fokus G20 ini. Berita hoax yang masih sering berseliweran adalah mengenai vaksinasi. Padahal, vaksinasi menjadi salah satu kunci pemulihan ekonomi dunia.

Selain itu, juga dapat membantu percepatan pemulihan ekonomi bangsa melalui membeli barang lokal. Seperti yang kita tahu, kini sudah sangat mudah melakukan belanja secara online. Dengan membeli barang lokal, kehidupan UMKM jauh lebih sejahtera.

Kalau mau lebih menantang, generasi muda ini bisa menjadi penjual atau penyedia. Sebab, dalam Presidensi G20, tercatat bahwa saat ini banyak UMKM yang nyatanya dimiliki oleh milenial. Gak cuma itu, milenial juga bisa menularkan gerakan ini pada UMKM yang belum paham. Dengan begitu, pangsa pasar meluas.

Sebuah kehormatan bagi Indonesia yang kali ini menjadi Presidensi G20 Summit. Hal ini tentu mendatangkan banyak manfaat bagi Indonesia. Presidensi di tengan masa pandemik ini membuktikan persepsi baik atas pemulihan ekonomi terhadap krisis.

Gak hanya memulihkan perekonomian dunia, melalui G20 ini Indonesia dapat memberikan dampak positif dalam pemulihan aktivitas perekonomian bangsa. Ketika menjadi Presidensi, tentu saja banyak hal dapat dilakukan demi bangsanya sendiri.

Indonesia pun juga dapat menunjukkan kepemimpinannya pada dunia internasional, terlebih dalam hal pemulihan ekonomi global. Sebab, Presidensi G20 ini menegaskan perekonomian negara, apalagi Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang termasuk dalam anggota G20.

Presidensi Indonesia dalam G20 Summit hingga November 2022 ini tentu perlu diperhatikan dan dilakukan semaksimal mungkin. Pemulihan ekonomi global pun menjadi fokus utama dalam konferensi tingkat tinggi ini. Bahkan, keterlibatan milenial dan juga gen z dalam G20 sangat ditunggu. Apakah kamu sudah siap mengambil peran?