Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

IHSG Ambruk Seharian, 3 Saham Ini Paling Cuan

ilustrasi IHSG (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi IHSG (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) ambruk pada penutupan perdagangan Selasa (4/3/2025). Berdasarkan data RTI, IHSG ada di zona merah pada akhir perdagangan hari ini atau anjlok hingga 139,26 poin (-2,14 persen) ke level 6.380,40.

Sebelumnya pada perdagangan awal pekan atau Senin (24/2/2025), IHSG juga terpuruk di zona merah pada akhir perdagangan atau melemah 53,4 poin (-0,78 persen) ke level 6.749,601.

1. Pergerakan IHSG hari ini

Data RTI menunjukkan, IHSG terjun bebas ke zona merah sejak pembukaan perdagangan pagi ini. IHSG pun seharian ada di zona merah dan ditutup melemah pada akhir perdagangan sore ini.

Sementara itu, investor membukukan transaksi sebesar Rp11,77 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 21,25 miliar lembar saham dan frekuensi perdagangan dilakukan sebanyak 1,251 juta kali.

Kemudian, sebanyak 119 saham mengalami penguatan, 490 saham melemah, dan 173 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.

2. Pergerakan indeks saham

Pelemahan IHSG pada perdagangan hari ini diikuti oleh mayoritas saham unggulan yang juga berada di zona merah. Berikut datanya:

• LQ45 melemah 2,89 persen ke level 747,70
• IDX30 melemah 2,89 persen ke level 387,96
• IDX80 melemah 3,04 persen ke level 109,11
• IDXESGL melemah 2,62 persen ke level 139,41
• IDXQ30 melemah 3,22 persen pada level 127,21

3. Saham-saham yang menguat hari ini

Berdasarkan data IDX, saham-saham ini masuk dalam tiga besar emiten dengan kenaikan tertinggi hari ini. Berikut datanya:

  • PT Andalan Sakti Primaindo Tbk (ASPI) menguat 21,85 persen menjadi Rp145 per saham.
  • PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) menguat 24,69 persen menjadi Rp1.515 per saham.
  • PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) menguat 24,8 persen menjadi Rp780 per saham.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us